Petunjuk7.com - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Republik Indonesia Luhut Binsar Panjaitan melakukan kunjungan kerja keKabupaten Siak, Rabu (16/1/2019).
Setibanya di Kota Siak, Luhut disambut langsung oleh Bupati Siak Syamsuar beserta Wakil Bupati Siak Alfedri beserta Forkompinda Siak. Luhut kemudian digiring ke dalam Istana Kerajaan Siak guna melihat dan memperkenalkan kerajaan Siak.
Luhut yang pernah tinggal di Pekanbaru, mengungkapkan kekagumannya terhadap Istana Siak. Diakuinya ia pernah melintasi sungai Siak dan melihat hanya sekilas saja, namun hari ini ia berdiri di sini dan menyaksikan langsung.
"Sunguh Sebuah Kerajaan Melayu Hebat", kata Luhut.
Koleksi-koleksi peningalan kerajaan Siak Istana Asserayah Al Hasyimiah ini begitu terasa dengan adanya benda-benda khas zaman dahulunya, seperti meriam, pedang, lampu kristal Inggris, serta singasana Raja dan mahkotanya masih terjaga dengan baik.
Luhut sendiri terpesona pada salah satu koleksi dalam istana Siak yaitu pada Benda yang bernama Gromofhon atau lebih dikenal dengan Komet. Untuk diketahui, koleksi ini merupakan benda langka dan hanya ada 2 di dunia.
"Koleksi kepingan logam besar ini masih berfungsi dan mengeluarkan suara indah", sambut Luhut.
Bupati Siak Syamsuar pun tidak henti-hentinya memberitahukan setiap koleksi yang ada di dalam Istana Siak, sembari memberitahukan asal usul sejarah benda tersebut. Syamsuar juga menyampaikan tentang sumbangan atau hibah harta kerajaan Siak kepada Negara Republik Indonesia pada masa kemerdekaannya.
"Mahkota Kerajaan di Siak ini hanya duplikatnya saja, sedangkan yang asli berada di Istana Negara Bogor," terang Syamsuar. (Rij/MCR/MCS).