MENU TUTUP
Dunia Bola

Gelandang Timnas Indonesia Jadi Rebutan Klub Malaysia dan Thailand

Rabu, 14 November 2018 | 17:52:12 WIB Dibaca : 2032 Kali
Gelandang Timnas Indonesia Jadi Rebutan Klub Malaysia dan Thailand Foto:Bolanet.com
Loading...

Petunjuk7.com - Gelandang Timnas Indonesia, Evan Dimas Darmono menarik minat sejumlah klub di Asia Tenggara. Hal itu diungkapkan oleh agen sang pemain, Muly Munial, yang menyebut ada klub yang berebut memakai jasa Evan.

Muly mengatakan, saat ini ada tiga klub yang sedang memantau Evan di Piala AFF 2018. Akan tetapi, dia enggan membeberkan klub-klub mana saja yang meminati pemainnya tersebut. Muly hanya menyebut dari negara mana klub itu berasal.

"Kami lagi bicara dengan beberapa klub, yang juga lagi menunggu dan melihat situasi di Piala AFF," ujar Muly usai menyaksikan laga Timnas Indonesia melawan Timor Leste, Selasa (13/11) malam.

"Sejauh ini, ada dua klub Thailand, hanya saya tidak bisa bicara. Jadi di Malaysia satu, dari Thailand dua," katanya menambahkan.

Tak hanya klub dari Asia Tenggara, Evan juga diminati oleh tim dari Liga

1. Oleh sebab itu, Muly masih menunggu penawaran yang terbaik. Muly pun tidak akan mengesampingkan begitu saja tawaran yang datang dari klub Liga 1 tersebut.

"Evan juga mendapat penawaran dari klub lokal. Kita lihat, mudah-mudahan yang terbaik," imbuhnya.

Sekadar informasi, kontrak Evan bersama klubnya saat ini, Selangor FA akan berakhir pada November 2018. Namun, masa depannya bersama klub Liga Super Malaysia itu belum menemui kejelasan sebab hingga kini belum ada pembicaraan lebih lanjut.

Sumber:Bola.Net
Editor:Hap

Loading...
Berita Terkait +
Loading...
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Dukung Program Pemberdayaan Desa, Babinsa Koramil 09/LB Genjot Pembangunan KDKMP

2

Raih Medali Perak Sea Games 2025, Putra Serka Widodo Ikut Mengharumkan Nama Kabupaten Karo

3

Festival Pesta Mejuah -Juah Tahun 2025 Minim Penonton Dan Terkesan Di Paksakan

4

Pamit Kepada Keluarga Hendak Mancing, Ginting Dinyatakan Hanyut Di Sungai Laubiang

5

Satpol PP Utamakan Pembinaan Humanis Bagi Pedagang Tanpa Izin, Jhon Karnanta: Penindakan Adalah Langkah Terakhir