Petunjuk7.com, KARO [ Pedagang liar di Kota Berastagi Kabupaten Karo semakin merajalela dan seenak hatinya saja meletakkan barang dagangannya di badan jalan tanpa memikirkan ketertiban umum bahkan bisa membuat pedagang resmi gulung tikar akar pedagang liar tersebut.
Roni salah salah satu pedagang liar yang berasal dari Kota Medan ketika dikonfirmasi wartawan pada hari Minggu 24/8/2025 mengatakan, saya setiap hari minggu jualan di Berastagi ini bang, tempat saya setiap mingguanya di Jalan Perniagaan ini bang.
Ketika awak media mempertanyakan ada enga Satpol PP melarang untuk tidak jualan di bahu jalan, pedagang liar tersebut mengatakan, ada sih bang, cuma mereka datang foto - foto saja tanpa menegur kami, makanya saya jualan aja setiap minggunya bang, kalau ada larangan kan engak mungkin saya jualan," ucap Roni.
Ditempat terpisah, salah satu pedagang monza yang berada di bekas bangunan bioskop Berastagi mengatakan, kami ini sudah bagaikan ikan didalam bubuk, keluar pun dari sini sudah susah, tempat sudah kita kontrak, kalau keluar pun nanti tidak ada lagi tempat karena sudah banyak pedagang liar.
Harap Rika br Tarigan, saya berharap kepada penegak perda atau Satuan Polisi Pamong Praja, kalau bisa tertipkan saja pedagang liar itu, itu sudah jelas - jelas merugikan kami pedagang resmi ini, hari minggu cuma ada pembeli pun, disitu pula rame pedagang liar, kalau dari jam 6 sore kebawah okelah, ini dari pagi mereka jualan di kaki lima orang maupun dibadan jalan, jadi besar harapan kami kepada Satpol PP supaya menertibkan kembali pedagang liar di Berastagi ini," harap Br Tarigan.
Hal yang sama juga dikatakan Rani br Sembiring, kami pedagang Los Jahe-Jahe ini, kalau hari Minggu, cuma satu jam rame, sisanya dah, sudah gigit jari semuanya akibat maraknya pedagang liar di luar sana, sementara kami harus membayar uang sewa, uang sampah dan uang cukai, mereka mereka itu [ pedagang liar ] entag bayar apa pun enggak, atau sudah asa setoran mereka kepada oknum tertentu maka tidak ada tindakan.
Kalau memang tidak ada, kenapa tidak di tertipkan, jadi kami mohon kepada Dinas Pasar, Satpol PP supaya kolaborasi dalam penertiban PKL yang berada di sekeliling Pusat Pasar Berastagi ini, jangan biarkan luang bagi pedagang liar ini, kalau ada pedagang liar menjajakan barang dagangannya di badan jalan atau di atas beko, langsung ditertibkan, jangan cuma liat liat aja," ucap Rani.
Ketika dikonfirmasi wartawan Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Karo, Gelora Fajar Purba mengatakan, oke terimakasih atas informasinya, kita akan tertipkan kembali, setiap hari personel kita patroli di Pusat Pasar Berastagi, bahkan sampai pukul 18.00 wib mereka berjaga - jaga di Pusat Pasar itu, jadi harapan kami kepada masyarakat khususnya pedagang liar supaya jangan lagi jualan dibahu jalan maupun di atas trotoar.
"Kami menghimbau kembali kepada pkl supaya jangan jualan di bahu jalan dan di atas trotoar untuk menjaga ketertiban dan kebersihan kota Berastagi, kita harus bekerjasama dalam penertiban pedagang liar, jangan cuma kami saja yang bekerja, tanpa ada kerjasama, kami pun tidak bisa juga bekerja, jadi kami mohon kepada pedagang liar supaya jangan berjualan ditempat yang dilarang, mela melket untuk Kota Berastagi, " ucap Gelora Fajar Purba.
Laporan : Surbakti