Petunjuk7.com - Pihak Kodim 0205/TK menugaskan anggotanya untuk membantu para petani untuk menyukseskan program swasembada pangan nasional.
Meski kegiatan Kodim 0205/TK sangat padat, namun untuk mewujudkan program swasembada pangan memberikan perhatian serius.
Buktinya, Babinsa Koramil 06/Munte selalu aktif turun ke sawah untuk mendampingi petani. Sehingga, peran Babinsa untuk ikut menjaga dan mensukseskan ketahanan pangan, benar-benar direalisasikan.
Selain ikut memberikan penyuluhan, para tentara ini juga ikut mendampingi petani mulai dari proses pengolahan lahan hingga panen padi.
Inilah yang dilakukan Babinsa, Koramil 06/Munte Pelda J Pasaribu yang turun ke sawah membantu panen padi milik Kelompok Tani Singgamanik di Desa Singgamanik, Kecamatan Munte, Kabupaten Karo, Propinsi Sumatra Utara, Sabtu (23/2/2019).
Yang jenis panen padinya; varietas ciherang di lahan seluas 2,5 hektare dengan hasil kurang lebih 8 ton/ hektare.
"Sebagai aparat teritorial, saya mengajak para petani agar lebih bersemangat dalam bercocok tanam. Kegiatan ini juga merupakan bagian dari program pemerintah dalam pencapaian swasembada pangan," tutur Pelda J Pasaribu kepada www.petunjuk7.com.
“Disamping pendampingan pertanian, sekaligus untuk meningkatkan kemanunggalan TNI dengan rakyat melalui bidang pertanian,” ujarnya .
Dia menjelaskan, Babinsa selaku aparat teritorial merupakan ujung tombak TNI yang berada di seluruh wilayah desa binaannya yang langsung bersentuhan dengan masyarakat, diharapkan mampu mendorong para petani yang ada di wilayahnya dalam rangka meningkatkan produksi pangan.
“Babinsa selaku motivator, yang harus mampu mengajak para petani untuk mendukung pencapaian program swasembada pangan nasional,” tegas Pelda J Pasaribu .
Sedangkan, seorang petani Singgamanik, Dani Ginting (50) mengucapkan kasih kepada Babinsa, yang telah membantunya dalam melakukan panen padi milik petani.
Selain membantu panen padi juga ikut saat proses penanaman yang memberikan penyuluhan yang terbaik agar padi bisa tumbuh subur.
“Mudah-mudahan upaya kita (petani) yang dibantu oleh TNI mulai proses pengolahan lahan sampai dengan panen padi menuai hasil yang maksimal dan sesuai dengan yang diharapkan,” kata Dani Ginting kepada www.petunjuk7.com. (KS)