MENU TUTUP

Terkait Kebebasan Demokrasi, Ribuan Orang Memprotes Kebijakan Presiden di Beograd

Senin, 24 Desember 2018 | 07:57:48 WIB Dibaca : 1814 Kali
Terkait Kebebasan Demokrasi, Ribuan Orang Memprotes Kebijakan Presiden di Beograd Warga berbaris dalam unjuk rasa untuk memprotes Presiden Aleksandar Vucic di Beograd, Serbia, Sabtu, 22 Desember 2018. Foto:AP/Voaindonesia.com
Loading...

Petunjuk7.com - Ribuan orang berkumpul di Serbia dalam protes terbaru menuduh Presiden populis Aleksandar Vucic menekan kebebasan demokratis yang dimenangkan dengan susah payah dan menindas lawan-lawannya.

Kerumunan anti-pemerintah mengalir hari Sabtu ke pusat Beograd, meniup peluit dan mengibarkan spanduk. Aksi serupa juga diadakan dalam dua pekan terakhir dalam ekspresi terbesar mengenai ketidakpuasan dengan pemerintahan Vucic.

Demonstrasi jalanan pecah setelah sejumlah pelaku kekerasan memukuli seorang politisi oposisi bulan lalu, sebuah serangan yang mengingatkan banyak pihak pada tahun 1990-an semasa pemerintahan tokoh kuat Slobodan Milosevic, yang ditandai dengan serangan brutal terhadap lawan-lawan politiknya.

Para pengecam mengatakan pemerintah Vucic telah mendorong pidato kebencian yang menyasar lawan dan memberlakukan kontrol atas media.

Vucic seorang mantan nasionalis ekstrem yang sekarang mengatakan akan memimpin Serbia menuju Uni Eropa, membantah tuduhan-tuduhan itu. 

Sumber:Voaindonesia.com
Editor:Hap

Loading...
Berita Terkait +
Loading...
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Komsos Dengan Warga, Babinsa Koramil 05/PY Juga Rutin Pantau Wilayah Binaan

2

Demi Menjalin Hubungan Baik, Babinsa Koramil 09/LB melaksanakan Komsos Dengan Warga Binaan

3

Tanpa Pemberitahuan, Presiden Jokowi Tiba Tiba Datang Ke Berastagi, Dandim 0205/TK : Kunjungan Presiden Aman Dan Kondusif

4

Shalat Ied Idul Fitri 1445H, Kodim 0205/TK Berjalan Khusuk dan Khidmat, Dandim Letkol Inf Ahmad Afriyan Rangkuti Ucapkan Selamat Idul Fitri

5

Warga Tanjung Balai Ditangkap Satresnarkoba Polres Tanah Karo di Kampung Dalam Kabanjahe Karena Si Putih