Petunjuk7.com - Warga Desa Kuta Buluh Simole, Kecamatan Kuta Buluh Simole, Kabupaten Karo, Propinsi Sumatera Utara, pada Minggu (19/4/2020) sekitar Pukul 14:00 WIB dilanda ketakutan.
Pasalnya, hujan deras dan angin kencang menerjang desa itu. Ada beberapa atap milik rumah warga terbang, pohon tumbang, dan tiang listrik patah akibat diterjang angin kencang.
Saat kejadian itu, tidak ada warga yang berani di keluar rumah. Mereka semua "mengkarantina" diri di dalam rumah.
Bayangkan, pohon tumbang berada di tepi jalan desa itu, mengakibatkan putusnya aliran listrik. Sebab, pohon tersebut menimpa tiang listrik hingga patah dua.
Kepala Desa Kuta Buluh Simole, Advent Singarimbun, kepada wartawan, menyebut tidak ada korban jiwa akibat kejadian itu.
"Tidak ada korban jiwa. Pas kejadian, warga semua berada di dalam rumah. Pohon kayu yang tumbang itu pun ke arah jalan, sehingga tidak menimpa rumah warga. Hanya tiang listrik yang patah tertimpa pohon tersebut," ungkap Advent.
Terkait tiamg listrik yang tumbang, Advent menjelaskan, hingga Pukul 17.00 WIB, tiang listrik pengganti yang didatangkan dari kota Tiga Binanga belum tiba.
Kondisi ini, lanjutnya, menyebabkan menghambat aktifitas warga, hingga beberapa jam. Sebab, listrik belum menyala.
"Kami belum bisa memastikan jam berapa listrik bisa hidup. Soalnya, jarak dari desa ini ke Tiga Binanga cukup jauh. Sementara peralatan yang dibutuhkan didatangkan dari Tiga Binanga. Kalau peralatan lengkap, perbaikan hanya membutuhkan waktu dua jaman saja," bilang seorang petugas UPL PLN," terangnya.
Pantauan wartawan di Desa Kuta Buluh Simole usai hujan mereda, sejumlah petugas UPL PLN Unit Tiga Binanga tampak tengah sibuk memperbaiki jaringan listrik yang rusak. (KS).