MENU TUTUP
Bumi Turang

Tiga Rumah Kebakaran di Desa Kutambelin, Ada R2 dan Uang Hasil Penjualan Jeruk Ikut Terbakar

Ahad, 14 Juni 2020 | 22:52:21 WIB Dibaca : 3972 Kali
Tiga Rumah Kebakaran di Desa Kutambelin, Ada R2 dan Uang Hasil Penjualan Jeruk Ikut Terbakar Rumah warga Desa Kutambelin, Minggu (14/6/2020) sekitar Pukul 15:30 WIB, yang hangus terbakar. Foto:KS
Loading...

Petunjuk7.com - Tiga (3) unit rumah bangunan semi permanen di Desa Kutambelin, Kecamatan Mardingding, Kabupaten Karo, Propinsi Sumatra Utara ludes dilalap sijago merah, pada Minggu (14/6/2020) sekitar Pukul 15:00 WIB.

Atas peristiwa kebakaran tersebut, pihak Pemerintah Desa Kutambelim bersama warga puluhan warga langsung berusaha memadamkan kobaran api dengan menggunakan peralatan seadanya. Api dapat dipadamkan sekitar Pukul 17 : 00 WIB.

"Ya benar, telah terjadi kebakaran 3 unit rumah semi permanen tadi sekitar Pukul 15:00 WIB. Kami bersama warga lainnya bahu -membahu memadamkan api dengan peralatan seadanya. Seluruh harta benda milik warga korban kebakaran tidak sempat terselamatkan karena api cepat meluas. Karena pada saat itu angin juga sangat kencang. Bahkan ada 2 unit kenderaan roda 2 (dua) serta uang tunai hasil penjualan jeruk milik Pardus Erianto Sigalingging juga hangus terbakar," demikian diungkapkan Kepala Desa Kutambelin, Remedi Sembiring kepada wartawan, Minggu (Minggu (14/6/2020) sore yang dihubungi melalui via ponsel.

"Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, namun kerugian ditafsir mencapai lebih kurang Rp.500.000.000,- ( lima ratus juta rupiah)," ungkap Kepala Desa Kutambelin.

Mengetahui adanya peristiwa kebakaran itu, pihak Pemerintah Desa Kutambelim langsung melaporkan pihak Polsek Mardingding

"Personel Polsek Mardingding langsung turun kelokasi dan melakukan penyelidikan mencari tahu sebab terjadinya musibah kebakaran dan mengamankan lokasi kejadian," jelas Remedi.

Adapun yang menghuni ketiga rumah tersebut, adalah Pardus Arianto Sigalingging (30) sehari - sehari bertani, Mugi (31) yang sehari - hari bertani dan Usaha Karo sekali (45) sehari bertani yang juga menjabat sebagai Kepala Dusun IV, Desa Kutambelin.

"Saat ini ke tiga orang warga pemilik rumah yang terbakar, sementara ini masih menumpang di rumah sanak keluarganya di sekitar Desa Kutambelin ini. Terkait kejadian ini sudah saya laporkan ke pemerintah kecamatan untuk diteruskan nantinya ke Dinas Sosial Kabupaten Karo." beber Remedi.

Menurut penuturan saksi mata, Jenong (41), bersama Natal Sigalingging (29), yang merupakan adik kandung dari Pardus Erianto Sigalingging, kepada wartawan, Minggu (14/6/2020) sore, mengungkapkan, kala itu berada didalam ruang tamu yang tiba - tiba melihat kobaran api berasal dari belakang rumah abangnya (Pardus Erianto Sigalingging-red).

"Saat saya berada diruangan depan rumah, tiba - tiba saya melihat ada kobaran api di belakang rumah abang saya Pardus Erianto Sigalingging. Api langsung membesar karena di bagian belakang rumah ada kumpulan daun pisang kering (rukus) serta ada jerigen berisi bensin. Sehingga api cepat membesar dan menghanguskan 3 unit rumah yang seluruhnya terbuat dari papan," ungkapnya.

"Ketika kami lihat api semakin membesar, kami langsung memberitahukan kejadian tersebut kepada warga lainnya untuk memohon bantuan. Dengan menggunakan peralatan seadanya seperti mesin pompa dan alat sederhana lainnya," sebutnya. (KS).

Loading...
Berita Terkait +
Loading...
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Longsor di Kawasan Tahura, Arus Lalulintas Berastagi - Medan Macet Total, Kasi Humas Aiptu Budi Sastra Surbakti: Tetap Waspada dan Hati Hati

2

Danramil 05/PY Letda Inf Sahnan Tambunan Hadir Saat Proses Mediasi Siswa SMA N Tiganderket Disaksikan Kacab Wilayah IV

3

Terlibat Dalam Perkelahian, Danramil 05/PY dan Kapolsek Payung Berhasil Memediasi Siswa SMA N 1 Tiganderket

4

Dukung Ketapang, Forkopimda Kabupaten Karo Launching Gugus Tugas Polri Program Prabowo dan Gibran

5

Prajurit Batalyon 125/Si