Giat Kodim 0205 TK, Swasembada Pangan: Babinsa Bantu Tanam Padi Milik Petani Desa Batu Karang
Petunjuk.com - Babinsa, Koramil 05/Payung, Serda S Wijaya membantu petani menanam padi jenis chareng dilahan seluas 3000 M² milik Kelompok Tani ‘Lau Perdik’ di Desa Batukarang, Kecamatan Payung , Kabupaten Karo, Propinsi Sumatra Utara, Sabtu (16/3/2019).
Demikiam disampaikan Serda S Wijaya kepada www.petunjuk7.com, Sabtu (16/3/2019) terkait kegiatan tersebut.
Dijelaskannya, merupakan suatu kepedulian dan kegiatan (giat) TNI AD khususnya Koramil 05/Payung kesatuan Kodim 0205/TK dalam membantu pemerintah daerah menyukseskan swasembada pangan di Kabupaten Karo.
"Sekaligus melaksanakan instruksi Komandan Kodim (Dandim) 0205/TK yang telah memerintahkan para Babinsanya untuk membantu petani," tutur Serda S Wijaya.
Menurutnya, jenis padi yang ikut dia tanam tersebiut adalah jenis padi chareng.
"Ssuai kontur tanah dan lahan persawahan, agar hasil panennya melimpah," terangnya.
“Selain menanam padi, saya juga membantu menyiapkan lahan. Dengan turunnya Babinsa membantu petani, diharapkan dapat meningkatkan motivasi petani dalam mengolah lahannyan sehingga program swasembada pangan di Klaten dapat terwujud,” ujar Serda S Wijaya.
Di tempat terpisah, Komandan Koramil (Danramil) 05/Payung , Kapten Arh E Peranginangin mengatakan, setiap pengarahannya menyampaikan bahwa sebagai komando kewilayahan, akan selalu mendorong dan mendukung program pemerintah yang mencanangkan program swasembada pangan nasional, yang menerjunkan aparat teritorialnya, khususnya para Babinsa untuk selalu bersama masyarakat petani dalam rangka meningkatkan hasil panen.
“Apabila hasil panen meningkat, maka kesejahteraanpun semakin meningkat. Dengan meningkatnya kesejahteraan, maka ketahanan nasional akan semakin kuat, dengan didukungnya ketahanan pangan yang kuat pula,” kata Kapten Arh E Perangin - angin
Menurutnya, diharapkan ketahanan pangan di Indonesia sudah terwujud.. sehingga tambahnya, di masa yang akan datang Indonesia menjadi negara swasembada pangan yang mumpuni, serta tidak perlu lagi mengimpor beras dari negara lain.
“Dengan ketahanan pangan yang kuat maka ketahanan nasional secara otomatis akan semakin kuat dan situasi keamanan juga akan semakin kondusif, karena rakyatnya sejahtera,” tandas Danramil 05/Payung. (KS).