Petunjuk7.com - Untuk meyakinkan masyarakat Kabupaten Karo , Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Karo menjadi pelopor melakukan vaksinasi tahap pertama atau perdana di Kabupaten Karo, Propinsi Sumatra Utara.
Penyuntikan vaksin dilaksanakan di Pendopo Bupati Kabupaten Karo, Jalan Vetran, Kabanjahe, Kamis (4/2/2021).
Pada pelaksanaan seremonial vaksinasi Covid -19 di Kabupaten Karo diikuti oleh sejumlah pejabat publik diantaranya Bupati Kabupaten Karo Terkelin Brahmana, SH., MH., dan Wakil Bupati Kabupaten Karo, Cory Sebayang, Dandim 0205/TK, Letkol Kav Yuli Eko Hadiyanto , Kepala Kejaksaan Negri Kabupaten Karo, Denny Achmad, SH., MH., Kapolres Tanah Karo, AKBP Yustinus Setyo, SH., SIK atau yang mewakili, Anggota DPRD Kabupaten Karo, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Karo, drg Irna Sabrina Sembiring dan para dokter.
Dalam kegiatan penyuntikan vaksin Covid -19 jenis Sinovac di wilayah Kabupaten Karo dikoordinir langsung oleh kepala Dinas Kesehatan drg Irna Sabrina Sembiring dan dibantu oleh tenaga kesehatan yang dibagi dalam 4 meja tahapan vaksinasi.
Pelaksanaan vaksinasi melalui beberapa tahap yaitu tahap pendaftaran tahap screening, tahap penyuntikan vaksin, tahap observasi dan terakhir yaitu peserta menunggu selama 30 menit untuk mengetahui efek vaksinisasi yang telah dilakukan.
“Yang saya rasakan saat ini tidak ada perubahan bahkan agak lebih sehat di tubuh saya, tidak sakit disuntik vaksin rasanya sama seperti disuntik vaksin yang lain,” kata Dandim 0205/TK, Letkol Kav Yuli Eko Hadiyanto S.Sos., usai divaksin Covid - 19 Sinovac kepada wartawan.
Menurut dia, sebagai garda terdepan bersama Forkompinda Karo wajib memberi contoh lebih dulu. Karena dengan begitu, masyarakat akan percaya terhadap vaksin tersebut. Serta tidak ada keraguan ketika masyarakat mulai divaksin.
Apalagi, sebutnya, penyuntikan vaksin ini dilakukan untuk membentuk imun tubuh lebih kebal terhadap virus corona, namun suntik vaksin harus dilakukan sebanyak 2 kali.
Setelah suntik pertama ini dilakukan kembali dalam pekan depan suntik tahap kedua.
“Karena setiap orang yang telah melakukan vaksin tahap pertama, belum tentu ada jaminan bahwa orang tersebut bakal kebal. Mengingat vaksin tahap kedua belum dilakukan,”.ungkap Dandim 0205/TK.
Sebagai aparat keamanan negara, Dandim 0205/TK, menyatakan bahwa Kodim 0205/TK siap membantu proses pengamanan vaksin Covid - 19, mulai dari mendukung pengamanan hingga sosialisasi kepada masyarakat.
Selain itu, ia berharap proses vaksinasi bisa berjalan lancar hingga ke masyarakat. Dengan tetap menerapkan protokol kesehatan 3M seperti memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan pakai sabun. (KS).