Petunjuk7.com - Kepala Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 1 Lae Parira, Kabupaten Dairi, Propinsi Sumatra Utara, H.Naibaho, S.Pd kepada www.petunjuk7.com, diruang kerjanya, Kamis (14/11/3019) meminta supaya sarana dan prasarana dilengkapi terkait Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). Alasannya, pihak sekolahh yang mengikuti progran tersebut terbentur dana.
Tak lain, membuat proses belajar dan mengajar menjadi berjalan lancar.
"Kami kadang harus minjam, guna memenuhi sarana dan prasarana sekolah. Program pusat melaksanakan UNBK, tetapi kurikulum 13 dihapus pelajaran tik," kata H.Naibaho.
"Seharusnya dilengkapi dulu baru diadakan program UNBK," ungkapnya.
Dijelaskan H. Naibaho yang memiliki jumlah siswa/i sebanyak 617 orang memiliki 30 unit komputer.
"Tetapi ada yang layak pakai. Cuma 23 yang layak pakai," sebut H.Naibaho.
H.Naibaho berharap supaya program UNBK tidak terlalu dibebankan kepada sekolah.
" Intinya, sarana dan prasaran diperbaiki dulu supaya berjalan dengan baik," pintanya. (Sangap.S).