Petunjuk7.com - Bupati Karo Terkelin Brahmana SH bersama Kepala UPT Dinas Pendidikan Provinsi Sumut H. Syahri Ginting S.Pd MM meninjau lahan untuk rencana pembangunan SMA Negeri 1 Payung di Desa Payung, Kecamatan Payung, Selasa (25/6/2019).
Ya, lahan seluas 1 hektar tersebut dihibahkan oleh Tuah Pandia, warga desa setempat. “Inisiatif menghibahkan tanah seluas 1 hektar ini merupakan bukti nyata betapa tingginya keinginan masyarakat untuk memajukan dunia pendidikan,” tutur Terkelin.
Menurutnya, lokasi lahan tersebut cukup strategis, datar dan dekat ke akses jalan kabupaten yang menjadi akses utama Kabanjahe – Kutabuluh. Disamping itu, lahan dekat dengan akses jalan ke simpang Dusun Sebintun, Desa Berastepu dan akses penghubung ke jalan Desa Kuta Suah maupun ke Desa Batukarang.
Ia meminta Dinas Pendidikan Karo dan UPT Diknas Sumut untuk segera menindaklanjuti lahan tersebut agar dilakukan verifikasi ke lapangan. Ia juga meminta kepada Tuah Pandia agar secepatnya memberikan surat persetujuan warga dari ahli waris tanah kepada Pemkab Karo untuk ditindaklanjuti ke provinsi.
“Proses penganggarannya di provinsi diharapkan berjalan dengan baik. Paling tidak, anggaran pembangunannya sudah ditampung di APBD Sumut TA 2020. Camat dan Kepala Desa Payung agar berkoordinasi dan bermusyawarah dengan warga khususnya yang memiliki ladang sepanjang jalan yang dilalui. Jika warga berkenan, jalan ini diperlebar menjadi 8 – 12 meter guna kepentingan umum,” harap Terkelin.
Menyahuti itu, Tuah Pandia menyikapi dengan baik permintaan Bupati Karo. Disamping itu, ia juga berharap agar Pemkab Karo meningkatkan pembangunan jalan menuju ke lokasi lahan tersebut maupun ke lokasi jembatan “Napak Tilas Pahlawan Nasional Kiras Bangun” sepanjang sekitar 3 Km.
“Dengan peningkatan jalan tersebut, warga sekitar yang memiliki tanah atau ladang di sekitar sekolah akan terbantu dari segi infrastruktur. Hal ini untuk memudahkan pendistribusian hasil hasil pertanian dari ladang mereka ke pasar,” harap Tuah.
Dijelaskan, jalan itu dapat berfungsi sebagai ring road luar tiga desa yakni Desa Batukarang, Rimokayu dan Payung. “Terlebih, jalan satu-satunya yang ada selama ini antara Desa Payung ke Batukarang cukup sempit. Setiap pelaksanaan pesta budaya Kerja Tahun, jalan ini selalu macat parah,” jelasnya.
Sementara, Kepala UPT Dinas Pendidikan Provinsi Sumut, H Syahri Ginting SPd MM mengatakan, setelah proses verifikasi dan serah terima surat persetujuan dari pemilik tanah selesai nantinya, secepatnya akan diajukan ke provinsi. “Diharapkan, anggaran sekitar Rp 3 miliar akan ditampung di APBD Sumut TA 2020,” tutur Syahri.
Turut hadir dalam kesempatan ini diantaranya, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Karo DR. Eddy Surianta Surbakti M.Pd, Kepala Bappeda Ir. Nasib Sianturi M.Si, anggota DPRD Karo Mansur Ginting, Kepala Dinas PUPR Ir. Paten Poerba dan Sekretaris Camat (Sekcam) Payung Mariani br Sitepu SH. (Sangap.S).