Banjir, Dinas PUPR Pekanbaru Bersihkan Anak Sungai dan Akan Tata Ulang Drainase

Terkait Banjir, Dinas PUPR Pekanbaru Bersihkan Anak Sungai dan Akan Tata Ulang Drainase



Petunjuk7.com - Hujan deras yang mengguyur Kota Pekanbaru malam ini membuat beberapa titik ruas jalan di di Kota Pekanbaru terendam air.

Untuk itu, Kepala Dinas PUPR Pekanbaru Indra Pomi tak menampik hal tersebut. Indra mengakui banyak titik genangan air yang timbul.

"Memang tadi malam Pekanbaru di guyur hujan dan banyak titik genangan yang timbul. Kita lakukan penanganan jangka pendek dan jangka panjang," katanya.

Dijelaskannya, untuk jangka pendek, pihaknya melakukan pembersihan terhadap drainase yang dipenuhi sedomem dan sampah, sampai daya dukung drainase tinggi. Selanjutnya, akan melakukan pemeliharaan dan pemberaihan terhadap gorong-gorong yang tersumbat.

"Tak hanya itu, kita berencana melakukan pemeliharaan terhadap anak anak sungai dengan manual.maupun alat berat agar debit air lancar sampai ke sungai . Perioritas utama adalah di titik rawan genangan," tambahnya.

Sementara untuk jangka panjang sebutnya, adalah menata ulang drainase, box dan gorong - gorong agar dapat menampung debit air. Langkah ini dilakukan, karena saat ini drainase yang ada tidak sanggup lagi menampung debit air akibat curah hujan yang tinggi.

"Saat ini jadi kendala adalah berkurangnya daerah resapan air, akibat alih fungsi lahan menjadi pemukiman masyarakat," katanya.

Kepala Dinas PUPR juga mengimbau kepada masyarakat Pekanbaru untuk bersama sama memingkatkan kepedulian dan bergotong royong.

"Mari kita bersama-sama mememelihara lingkungan dan membersihkan selokan dan lainnya. Kita juga meminta agar masyarakat tidak memutup drainase dengan beton di depan ruko, rumah atau lainnya. Hal ini karena menyulitkan petugas kami untuk melakukan pembersihan dan menguras sedimen," imbaunya.

Selain itu pihaknya, meminta Pemerintah Pusat dan Pemprov Riau untuk berkoordinasi dan bersama sama menangani timbulnya genangan di Kota Pekanbaru. Tenutnya, sesuai dengan kewenangan masing-masing. (R.Hermansyah/Kominfo).