MENU TUTUP

Koramil 02/TP Terus Berjibaku Padamkan Karhutla di Desa Tongging Seluas 40 Hektar

Kamis, 05 Agustus 2021 | 13:58:50 WIB Dibaca : 1291 Kali
Koramil 02/TP Terus Berjibaku Padamkan Karhutla di Desa Tongging Seluas 40 Hektar Kondisi Hutan Sipiso Piso setelah dilalap sijago merah
Loading...

Petunjuk7.com [ Empat hari ini personil Koramil 02/TP bersama anggota Polsek Tigapanah , Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Karo dan Masyarakat Peduli Api (MPA) terus berjibaku padamkan Kebakaran Hutan dan lahan (Karhutla) di dua titik, yaitu di desa Pengambatan dan Desa Tongging Kecamatan Merek Kubu Kabupaten Karo .

Karhutla yang sering terjadi disaat musim  setiap kemarau ini kembali terjadi  karena sudah empat pekan ini Kabupaten Karo tidak diguyur hujan, sehingga terjadi kekeringan di beberapa wilayah, terutama di lahan-lahan dan kawasan hutan yang menjadi rentan terjadinya kebakaran.

“Akibat banyaknya kendala di lapangan, upaya pemadaman yang dilakukan bersama pihak terkait selama empat hari berturut-turut belum berhasil memadamkan api di lokasi Karhutla di wilayah kerjanya”, ungkap Komandan Koramil 02/TP Kapten Inf Gandhi du sela sela pemadaman Karhutla di Desa Tongging Kecamatan Merek pada hari Kamis 05/08/2021 .

Kapten Inf Gandhi mengakui ketersediaan sumber air yang sangat minim dan angin yang bertiup kencang antara jam 09.00 hingga pukul 15.00 Wib justru menambah luasnya lahan yang terbakar.

 “Kalau kita lihat di Desa Tongging ini saja lahan yang sudah terbakar kurang lebih 40 hektar sudah terbakar , nanum demikian kita tetap berupaya untuk melaksanakan pemadaman sejauh terjangkaunya selang yang kita punya, jelas Gandhi. 

Danramil 02/TP Kapten Inf Gandhi ini mengatakan peralatan yang digunakan Satu Unit Damkar milik Pemkab Karo . Hingga Kamis pagi jajaran Koramil 02/TP bersama Tim penanggulangan Karhutla terus berupaya untuk memadamkan api semaksimal mungkin, mencari sumber-sumber air yang sangat sulit akibat sudah empat minggu tidak turun hujan. 

Oleh karena itu Danramil selalu menghimbau kepada sleuruh masyarakat agar tidak mengolah atau membuka lahan dengan cara membakar, akibatnya terlihat asap terjadi dimana-mana, bahkan saat malam dan pagi hari asap sangat tebal yang sangat berbahaya bagi kesehatan.

“Jangan menambah dengan hal-hal yang sekarang sedang terjadi di negara kita  yang masih dilanda pendemi Covid-19, dimana virus ini menyerang saluran  pernafasan kita, sehingga jika ditambah lagi dengan kebakaran hutan dan lahan akan semakin memperparah pernafasan saudara-saudara kita yang sekarang sedang teriveksi Virus Corona yang secara otomatis karena kualitas udara semakin buruk dan semakin tidak baik”, ujarnya.

Kapten Inf Gandhi mengimbau kepada seluruh masyarakat , khususnya masyarakat yang berada di wilayah territorial kami, yaitu Kecamatan Merek dan kecamatan Dolatrayat untuk bersama-sama menjaga alam ini.

“Insya Allah Alam akan menjaga kita, jangan kita membakar sembarangan disaat-saat musim kemarau ini yang mengakibatkan banyak terjadinya kabut asap dan tidak lupa kepada seluruh masyarakat dan teman-teman instansi terkait  yang telah membantu dalam pelaksanaan pemadaman kebakaran Hutan dan Lahan”, tukasnya.

( S,Surbakti )

Loading...
Berita Terkait +
Loading...
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Longsor di Kawasan Tahura, Arus Lalulintas Berastagi - Medan Macet Total, Kasi Humas Aiptu Budi Sastra Surbakti: Tetap Waspada dan Hati Hati

2

Danramil 05/PY Letda Inf Sahnan Tambunan Hadir Saat Proses Mediasi Siswa SMA N Tiganderket Disaksikan Kacab Wilayah IV

3

Terlibat Dalam Perkelahian, Danramil 05/PY dan Kapolsek Payung Berhasil Memediasi Siswa SMA N 1 Tiganderket

4

Dukung Ketapang, Forkopimda Kabupaten Karo Launching Gugus Tugas Polri Program Prabowo dan Gibran

5

Prajurit Batalyon 125/Si