MENU TUTUP
Bumi Turang

Warga Desa Semangat Khawatir Tiang Telkom Tumbang: Sudah Dilapor Tapi Belum Diperbaiki

Rabu, 09 Desember 2020 | 19:16:57 WIB Dibaca : 2544 Kali
Warga Desa Semangat Khawatir Tiang Telkom Tumbang: Sudah Dilapor Tapi Belum Diperbaiki Kondisi tiang Telkom di Desa Semangat yang dikhawatirkan warga mau tumbang, Rabu (9/13/2020). Foto: KS
Loading...

Petunjuk7.com - Warga Desa Semangat, Kecamatan Merdeka Kabupaten Karo, Propinsi Sumatra Utara mengkhawatirkan kondisi tiang Telkom yang berada di tengah pemukiman yang mau tumbang.

Sehingga apabila tidak segera diperbaiki, ditakutkan tiang tersebut bisa menimbulkan korban.

Bayangkan saja, tiang besi tersebut sudah mencapai kerusakannya ditaksir mencapai hampir 95 persen. Bahkan sudah ada mau putus,, dan hanya disanggah menggunakan tali keranjang.

Jika tali keranjang tersebut terlepas, dipastikan tiang tersebut akan tumbang dan menutupi jalan warga dan tidak menutup kemungkinan menimpa warga. Demikian pantauan www.Petunjuk7.com, Rabu (9/12/2020) di Desa Semangat.


Saat ditanya kepada warga Desa Semangat terkait tiang Telkomsel tersebut?

"Ada sekitar setahun yang lalu. Kalau penyebabnya saya kurang tahu juga, entah ditabrak mobil yang lewat atau apa gak tahu juga ya ataupun mungkin karena sudah tua," ungkap warga Desa Semangat yang bernama Mbela Sembiring (41) saat ditemui www.Petunjuk7.com, Rabu (9/12/2020) di Desa Semangat.

Mbela Sembiring menyebutkan, karena tiang tersebut mau tumbang, maka saat ini tiang tersebut diikat pakai tali dan disanggah oleh besi yang berukuran kecil yang dibuat oleh warga.

"Memang sekarang tumbangnya belum sampai ke tanah. Itu ada dibuatkan penyangga oleh warga di sini. Tapi namanya tali dan besi kecil darurat, tahan berapa lamalah kan," sebut Mbela Sembiring.

"Akibat tiang yang mau tumbang tersebut, warga pun enggan melewati arah jalan ini terutama bagi saya. Karena tiang tersebut persis sekali di depan rumah saya. Pasalnya tiang tersebut sudah ada setahun lebih dibiarkan begini. Bahkan, sudah saya laporkan ke instansi terkait tapi sampai sekarang tidak ada perhatiannya terhadap tiang Telkom ini. Kalau dibiarkan begini terus - menerus sudah pasti makan korban nanti ini. Karena cuma 5 persen lagi cuma penahannya. Kemarin - kemarin masih bisa, ini sudah makin gawat lagi. Kalau nggak segera diperbaiki tiang Tellkom tersebut pasti  tumbang," beber Mbela Sembiring.

Ditempat yang sama, Sandedi Perangin - angin (43) kepada www.Petunjuk7.com, mengatakan, bahwa yang ditakutkan ada anak - anak yang bermain di sekitaran jalan menyenggol tiang penyangga dan membuat tiang Telkom ambruk.

"Soalnya disenggol sikit saja tiang penyangga pasti dah roboh tiangnya. Takutnya jatuh dan menimpa anak - - - anak yang bermain sini," tukas Sadeli.

Lanjut Sandedi, sebenarnya warga sudah melaporkan hal tersebut kepada pihak Telkom, namun sampai saat ini tak ada tanggapan dan tindakan dari pihak Telkom.

"Dua hari lalu kita sudah lapor, tapi sampai sekarang beluk ada diperbaiki. Entah nunggu apa enggak tahu," keluh Sandedi.

Atas dikhawatirkan tiang Telkom tersebut tumbang, Sandedi menambahkan untuk saat ini belum ada gangguan jaringan yang disampaikan oleh warga

" Kebetulan saya tidak pakai. Tapi warga sini yang pakai belum ada mengeluhkan hal tersebut. Berarti masih aman," tambah Sandedi yang berharap agar pihak Telkom segera mengambil tindakan dan memperbaiki tiang tersebut sebelum ada kejadian yang tidak diinginkan terjadi.

"Kami mohonlah pada pihak Telkom untuk tanggap," pintanya. (KS)

Loading...
Berita Terkait +
Loading...
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Komsos Dengan Warga, Babinsa Koramil 05/PY Juga Rutin Pantau Wilayah Binaan

2

Demi Menjalin Hubungan Baik, Babinsa Koramil 09/LB melaksanakan Komsos Dengan Warga Binaan

3

Tanpa Pemberitahuan, Presiden Jokowi Tiba Tiba Datang Ke Berastagi, Dandim 0205/TK : Kunjungan Presiden Aman Dan Kondusif

4

Shalat Ied Idul Fitri 1445H, Kodim 0205/TK Berjalan Khusuk dan Khidmat, Dandim Letkol Inf Ahmad Afriyan Rangkuti Ucapkan Selamat Idul Fitri

5

Warga Tanjung Balai Ditangkap Satresnarkoba Polres Tanah Karo di Kampung Dalam Kabanjahe Karena Si Putih