Kubis dari Karo Diekspor ke Malaysia, Gubsu: Banyak Professor Perlu Dilibatkan Tingkatkan Pertanian
Petunjuk7.com - Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Edy Rahmayadi mengatakan di Sumatra Utara (Sumut) sangat banyak professor yang perlu dilibatkan untuk meningkatkan usaha pertanian.
Pernyataan Gubsu ini saat pelepasan ekspor sayuran kubis (Brassica sp) yang digelar oleh Badan Karantina Pertanian Belawan, Kota Medan, Propinsi Sumatra Utara, di Gudang Karona Desa Lambar, Kecamatan Tiga Panah, Kabupaten Karo, pada Kamis (28/2/2019).
Kali ini, kubis milik PT Juma Berlian Exim berasal dari Kabupaten Karo, diekspor ke Malaysia.
Gubsu juga mengaku sangat mengapresiasi kegiatan ekspor perdana ini. Ia mengaku hal tersebut tanpa campur tangan dari pemerintahan.
“Saya mengapresiasi kegiatan ekspor perdana ini, dengan kerja keras bapak dan ibu sekalian, tanpa campur tangan pemerintah bisa melakukan ekspor. Terima kasih para eksportir. Ke depannya, saya akan memaksimalkan APBD Sumatera Utara untuk pembangunan infrastruktur dan pendukung export lainnya,” ungkap Gubsu.
Sedangkan, Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPP) Gabungan Perusahaan Ekspor Indonesia (GPEI) Sumatera Utara (Sumut), Drs Hendrik Halomoan Sitompul MM mengatakan, ekspor dan keberlanjutan produksi komoditi pertanian untuk mengisi pasar ekspor akan terjamin jika semua pemangku kebijakan bersatu, samakan visi untuk satu tujuan kesejahteraan rakyat.
“Hari ini kita bersyukur, kita telah melepas ekspor sayuran kubis dari Kabupaten Karo langsung ke Malaysia. Jadi tidak ada alasan lagi kita untuk tidak terus meningkatkan ekspor kita. Kedepan kita harus bersaing dengan negara-negara penghasil yang sama,” ucap Hendrik yang juga Caleg DPR RI Dapil Sumut 1 itu kepada wartawan, Kamis (28/2/2019) yang turut hadir dalam pelepasan tersebut.
Pelepasan ekspor kubis itu juga dihadiri oleh Dirjen Hortikultura Kementan Suwandi, Kepala Badan Karantina Pertanian Kementan Ali Jamil, Bupati Kabupaten Karo, Pengusaha PT Juma Berlian Exim, Kanwil Bea Cukai Belawan, Kadis Pertanian Tanaman Pangan Provsu, Kepala Dinas Perkebunan Provsu, Kepala BPTP, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Karo, Kadis Disperindag Kabupaten Karo, Kepala BKP Kelas II Medan, Kepala SKP Kelas II Tanjung Balai Asahan, Eksportir Kabupaten Karo, Petani, Penyuluh, Kanwil BNI, dan Kanwil Bank Mandiri. (KS/rls).