MENU TUTUP

Menggali Potensi Diri dan Menimba Ilmu Termaksud Jihad

Ahad, 15 Oktober 2017 | 16:50:02 WIB Dibaca : 2003 Kali
Menggali Potensi Diri dan Menimba Ilmu Termaksud Jihad Foto bersama: Para peserta napak tilas resolusi jihad di Kota Padangsidimpuan, Sabtu (14/10). Foto: Idham.
Loading...

Sumatera Utara - Sejarah munculnya Resolusi Jihad Nahdlatul Ulama (NU) terjadi pada tanggal 22-10-1945 silam, di Kota Surabaya. Dalam Resolusi Jihad itu NU memutuskan: memohon dengan sangat kepada Pemerintahan Republik Indonesia, supaya menentukan suatu sikap dan tindakan yang nyata, serta sepadan terhadap usaha-usaha yang akan membahayakan kemerdekaan, agama dan negara Indonesia, terutama terhadap pihak Belanda dan para kaki tangannya.

Kemudian, supaya memerintahkan dan melanjutkan perjuangan bersifat "sabilillah"untuk tegaknya Negara Republik Indonesia, merdeka dan agama Islam.

Mengikuti sejarah tersebut, warga NU Kota Padangsidimpuan menggelar acara simposium napak tilas sejarah: Resolusi Jihad, " bertempat di aula Hotel Natama, Sabtu (14/10/2017).Turut hadir dalam acara tersebut, ISNU Kota Padangsidimpuan, PMII, IPNU, ANSYOR.

Menurut Dr. Zul Anwar Azib dalam pemaparannya, jihad dalam melawan pemikiran negatif atau pengaruh dari negara lain yang tidak sesuai dengan peraturan agama dan Negara Republik Indonesia.

Karena jelasnya, mengagali ilmu pengetahuan untuk ke maslahatan ummat juga termaksud ber-Jihad.

"Zaman sekarang, masih banyak menyalah artikan dan memahami ajaran tentang berjihad. Semangat jihad kita pun masih terfokus dalam satu pokok yaitu, bila agama kita di usik, kita akan semangat meneriakkan jihad, "terang Zul yang hadir sebagai moderator.

Apabila politik, ekonomi, kesejahteraan diganggu sehingga ungkap Zul, membuat kemiskinan. "Disini kita juga dituntut untuk semangat melawan tirani ketidak-adilan, cetus Zul.

"Ajaran agama kita juga di suruh untuk semangat dalam berekonomi, berpolitik dan hal-hal lain. Merujuk dari Sunnah Rasulullah SAW, " tegas Zul.

Zul menghimbau bahwa semangat jihad harus dibangun selalu. "Semangat jihad harus kontiniu dan untuk selalu menghidupkan Sunnah-sunnah Rasulullah SAW," pesan Zul. (Idham).








Loading...
Berita Terkait +
Loading...
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Kejaksaan Negeri Karo Masuk Ke SMA N 1 Tiganderket, Halfeus Hangoluan Samosir SH: Membangun Generasi Muda Berintegritas

2

Ukur Kemampuan Fisik Prajurit, Kodim 0205/TK Gelar Kesegaran Jasmani (Garjas) Periodik I Tahun Anggaran 2024

3

Memperingati Hari Pendidikan Nasional Tahun 2024, Bupati Karo membacakan sambutan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia

4

Jaga Hubungan yang Baik, Babinsa Koramil 06/MT Komsos dengan Warga Binaan

5

Ciptakan Keamanan Dan Pantau Harga Sembako, Babinsa Koramil 05/Payung Sambangi Pasar Tradisional