Petunjuk7.com, KARO [ Perkelahian siswa SMA Negeri 1 Tiganderket Kabupaten Karo yang menjadi perbincangan publik dan viral dalam pemberitaan yang tersebar di media sosial, akhirnya dimediasi oleh pihak sekolah dan disaksikan, Danramil 05/PY dan Kapolsek Payung, Kamis 21/11/2024.
Peristiwa perkelahian itu terjadi di luar areal sekolah, tepatnya di pinggir Jalan Tiganderket - Kutabuluh pada hari Rabu 20/11 siang, sepulang dari sekolah. Pasca kejadian, pihak BK (Bimbingan dan Konseling) SMK Negeri 1 Tiganderket pada hari itu juga langsung memanggil para siswa yang terlibat perkelahian, termasuk orang tua wali dari siswa dan dimediasi di lapangan Makoramil.
“Orangtua wali murid, meminta dan memasrahkan kepada pihak sekolah (BK) untuk dapat menyelesaikan permasalahan tersebut. Selanjutnya, Hari ini, Kamis 21/11/2024 menindaklanjuti proses mediasi untuk menyelesaikan masalah tersebut. Dalam proses mediasi ini, juga melibatkan Koramil 05/PY, Polsek Payung dan Komite SMA Negeri Tiganderket, termasuk orang tua pihak terlibat," ucap Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Utara Wilayah IV, Salman.
Ketika proses mediasi di ruang BK SMA N Tiganderket , kata Salman, siswa yang terlibat perkelahian, yakni AS dan AR, tampak sopan dan menundukkan kepalanya. “Peristiwa perkelahian itu faktornya kesalahpahaman. Hari ini, adalah lanjutan proses mediasi untuk menyelesaikan kesalahpahaman antar siswa yang terlibat perkelahian tersebut,” jelas Salman.
Sebagai upaya agar hal-hal serupa tidak terulang kembali, imbuh Salman, pihak sekolah akan memberikan sanksi yang bersifat edukasi dan lebih mengintensifkan lagi pembinaan di sekolah sesuai prosedur sehingga kejadian seperti itu diharapkan tidak terulangi lagi kedepannya.
Sementara, Danramil 05/PY Letda Inf Sahnan Tambunan didampingi Kapolsek menjelaskan, kasus tersebut telah selesai di intern sekolah. “Perkelahian tersebut, sudah dimediasi dan selesai di intern sekolah,” ujarnya.
Danramil menghimbau kepada para siswa yang terlibat perkelahian agar patuh dan mengikuti nasehat serta arahan dari orang tua dan guru. “Perjalanan kalian masih panjang, kalian adalah calon pemimpin. Untuk itu, kalian harus belajar yang baik, patuh pada orangtua dan guru kalian dan jangan tinggalkan ibadah dan jangan lupa selalu berdoa,” kata Letda Inf Sahnan Tambunan saat ikut mediasi pelajar yang terlebat perkelahian itu.
Kapolsek Payung Iptu Irwanta Jaya Sembiring dihadapan siswa yang di mediasi. Akan tetapi, Kapolsek mengingatkan kepada siswa agar kendaraan sepeda motornya tidak menggunakan knalpot brong dan patuhi peraturan yang berlaku.
Laporan : Surbakti