Terkait Air Limbah Pencucian Wortel dan Limbah Rumah, Kades Semangat, Resmando Sinulingga: Kita Akan Alirkan Kebawah Melalui Jalan Umum
Petunjuk7.com, KARO [ Terkait pembuangan limbah warga yang mengalir ke arah Desa Semangat Kecamatan Merdeka mulai dari Simpang Gurusinga akhirnya menemukan titik terang dan akan dialirkan terus ke bawah melalui jalan raya sambil menunggu pembangunan drainase dari Pemerintah Kabupaten Karo.
Hal tersebut dikatakan Kepala Desa Semangat Kecamatan Merdeka, Resmando Sinulingga didampingi perangkat desa, Alex Tarigan dan Sederhana Perangin Angin ketika dikonfirmasi wartawan pada hari, Senin 23/12/2024.
" untuk solusi yang paling sederhana dalam penanganan air limbah pencucian wortel dan limbah rumah tangga, untuk sementara nanti kita alirkan saja ke bawah sana melalui pinggir jalan raya sambil menunggu pembangunan drainase dari Pemerintah Kabupaten Karo.
Kalau kita hentikan pun aktivitas warga khususnya pengusaha pencucian wortel, tidak bisa juga kira hentikan, paling tidak solusi kita cari. Walaupun begitu, saya harap juga kepada pengusaha pencucian wortel supaya membuat juga sumur resapan supaya air bekas cucian wortel itu tidak seluruhnya mengalir kebawah.
Resmando Sinulingga menambahkan, kalau air limbah ini nanti, kita alirkan kebawah sana lewat pinggir jalan raya ini, tidak ada lagi nanti mengalir ke perkebunan warga maupun ke pemukiman warga, mungkin dalam waktu dekat ini, kita akan mengajak warga supaya melaksanakan gotong-royong bersama untuk pembuatan drainase kecil - kecilan di sekitar perladangan warga supaya air limbah tidak mengalir lagi ke ladang," ucap Resmando Sinulingga.
Ditempat yang sama, salah satu pengusaha pencucian wortel, Wasinton Tarigan mengatakan, saya harap kepada Kepala Desa supaya tegas dalam mengambil tindakan ini, kemarin saya lihat sewaktu kunjungan Camat Merdeka ke desa kita ini, langsung kalian tujukan ke rumah saya dan langsung memanggil saya untuk menjelaskan kepada mereka tentang air limbah itu.
" itu coba kalian lihat saja, kan mengalir juga air limbah itu kebawah, padahal pencucian wortel saya sudah saya hentikan beberapa hari ini. Itu kan sudah jelas kita lihat bahwa air limbah tersebut bukan air limbah pencucian wortel saya, saya harap kepada Kepala Desa supaya tegas dan tepat dalam mengambil tindakan ini.
Tapi kalau masalah pembangunan drainase supaya air limbah tersebut tidak mengalir ke perladangan warga kalian bilang, saya pasti mendukung sekali, kapan nanti kalian bilang, saya pasti siap, saya akan menerjunkan anggota saya untuk membantu pemerintah desa ini dalam pembangunan drainase, tapi kalau hentikan kalian bilang, saya rasa tidak wajar sekali, masak gara - gara pembuangan air limbah operasional saya di hentikan, sampai kapan pun kalau pembuangan air itu sudah pasti kedepan, makanya bangun drainase, " ucap Sinton Tarigan.
Laporan : Surbakti