MENU TUTUP

Dalam Bimtek, Petugas Pengumpul Data Pengawas Sekolah Dilatih LPMP Riau

Selasa, 18 Juli 2017 | 22:31:19 WIB Dibaca : 2767 Kali
Dalam Bimtek, Petugas   Pengumpul Data Pengawas  Sekolah Dilatih LPMP Riau Kasi Fasilitasi Peningkatan Mutu Pendidikan LPMP Propinsi Riau Zukirman.Foto:Rij
Loading...

Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP) Propinsi Riau resmi menutup Mimbingan Teknis (Bimtek) Petugas Pengumpul Data Pengawas se Propinsi Riau, bertempat di aula LPMP Riau, Selasa (18/7).

"Yang dilatih itu dari Pengawas Dinas Pendidikan di kabupaten dan kota se-Riau," jelas Kasi Fasilitasi Peningkatan Mutu Pendidikan LPMP Propinsi Riau Zukirman, kepada www.petunjuk7.com, Selasa (18/7) diruang kerjanya.

Dalam Bimtek tersebut lanjut Zukirman para peserta yang ikut berjumlah 220 orang dari Dinas Pendidikan kabupaten dan kota se-Riau di tingkat sekolah dasar, sekolah menengah pertama, sekolah menengah atas dan sekolah menengah kejuruan.

"Ini yang kedua kali kita adakan. Dan ini menjadi standar pendidikan, " tuturnya.

Zukirman mengungkapkan, kegunaan Bimtek untuk melatih para pelaksana pengawas sekolah dalam pendataan mutu pendidikan.

"Jadi nantinya mengisi yang namanya instrumen data mutu sekolah. Jadi masing - masing pengawas itu kan ada sekolah binaannya. Kadangkan satu pengawas sepuluh sekolah binaannya dan dia bertanggungjawab, membimbing kepala sekolah - kepala sekolah atau operator sekolah mengisi tentang data mutu sekolah. Sesuai laporan standar." Tuturnya.

Zukirman menerangkan, bahwa setiap tahun ada pemetaan sekolah sesuai delapan (8) standar. "Tak lain sesuai standar propinsi, standar pusat, standar pembiayaan, standar sarana dan prasarana, standar pendidik dan tenaga pendidikan. Maka diikuti Bimtek inj. Ini aplikasinya online dan terdata di Kemendikbud. Jadi nampak berapa jumlah sekolah di Riau dan berapa persen yang sudah mengisi. " Sebutnya.

"Inikan dalam sistim penjaminan mutu pendidikan," urainya.

Saat ditanya apa yang menjadi kelemahan. "Isian dari data sekolah tidak akurat. Dalam artian tidak semua instrumen diisi. Dan kedua ada sekolah tidak terjangkau internet jadi data tidak masuk karena daerah pinggiran. Dan memang ada juga sekolah bersikap acuh karena tidak mengerti. Dan ini baru tahun kedua dimulai. Tahun baru pertama kali dilakukan. Ini kan baru, baru melatih petugas pengawas." Cetusnya.

"Kemarin ada operator di setiap kecamatan (UPT Dinas Pendidikan) ikut dalam Bimtek. Untuk mengotrollah di setiap kecamatan," tambahnya. (Rij)





Loading...
Berita Terkait +
Loading...
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Longsor di Kawasan Tahura, Arus Lalulintas Berastagi - Medan Macet Total, Kasi Humas Aiptu Budi Sastra Surbakti: Tetap Waspada dan Hati Hati

2

Danramil 05/PY Letda Inf Sahnan Tambunan Hadir Saat Proses Mediasi Siswa SMA N Tiganderket Disaksikan Kacab Wilayah IV

3

Terlibat Dalam Perkelahian, Danramil 05/PY dan Kapolsek Payung Berhasil Memediasi Siswa SMA N 1 Tiganderket

4

Dukung Ketapang, Forkopimda Kabupaten Karo Launching Gugus Tugas Polri Program Prabowo dan Gibran

5

Prajurit Batalyon 125/Si