Bupati Karo Menghadiri Ngerires Desa Batu Karang ke-49 se-Jabotabek
Bupati Karo Tarkelin Brahmana menghadiri Ngerires Desa Batu Karang yang ke-49 se-Jabotabek, Sabtu (9/2/2019). Foto:KS.
Petunjuk7.com - Bupati Karo Terkelin Brahmana SH didampingi Kepala Seksi Bappeda Kabupaten Karo, Bartholomeus Barus menghadiri acara Ngerires (pesta tahun) Batu Karang se-Jabodetabek yang ke - 49, bertempat di Auditorium Gelanggang Remaja, Jalan Otista Raya No.121, Kampung Melayu, Jakarta Timur, Sabtu (9/2/2019) Pukul 10:00 WIB.
Bupati Karo dalam kata sambutannya, menjelaskan, acara Ngerires merupakan istilah orang suku Karo yakni; pesta tahunan, populer pada masa dahulu maupun masa sekarang ini.
"Walaupun perubahan zaman semakin modern dan canggih, akan tetapi Ngerires tidak tergerus akan perkembangan zaman. Ikuti zamanmu, jangan tinggalkan budayamu Kata-kata ini cocok dasar terselenggaranya Ngerires yang ke-49 ini," sebut Tarkelin.
Kemudian, papar Bupati Karo, kerja tahun adalah momen yang sangat penting, untuk saling berkunjung, saling bertemu dan berkumpul guna memperkuat silaturahmi dalam mencapai kekuatan dan kesatuan antara yang tinggal di Tanah Karo, Kota Medan dan se-Jabotabek sekitarnya.
"Apalagi Desa Batu Karang saat ini memiliki penduduk yang relatif banyak dan sudah dapat dimekarkan menjadi dua desa. Mengingat persyaratan sudah memenuhi, sesuai kabar yang saya peroleh dari Pemdes Kabupaten Karo, bahwa tim kabupaten dan tim propinsi sudah sepakat dengan panitia pembentukan Desa Batu Karang, akan turun kelapangan untuk melakukan survei, Senen (11/2/3019)," terangnya.
"Mudah mudahan dalam waktu dekat ini semua proses terkait pemekaran desa menemui titik terang. Kami Pemda Karo sangat mendukung, jika diminta rekomendasi untuk pengajuan ke propinsi segera akan saya setujui," kataTerkelin.
Sedangkan, Ketua Panitia Ngerires Batu Karang se-Jabotabek ke 49 tahun Lenin Bangun didampingi Sekretaris Ngerires Batu Karang,Robert Dede Bangun dan Bendahara Ngerires Batu Karang, Binar Daniel Bangun menyampaikan ucapan terimakasih setinggi tingginya dan mengapreisasi atas kehadiran Bupati Karo yang sudah meluangkan waktu datang untuk berkumpul bersama dengan masyarakat Batu Karang yang tinggal di se-Jabotabek.
Untuk diketahui, bahwa acara ini diselenggarakan, setiap tahunnya secara bergiliran yang dilakukan oleh pihak panitia dimulai sejak tahun 1969-2019.
"Tidak terasa sudah hampir 40 tahun masyarakat Batu Karang se- Jabotabek selalu menyelenggarakan Ngerires. Karena latarbelakang sejarah tentang arti dan makna Ngerires sesuai kisah dalam buku alm Teridah Bangun, inilah salah satu faktor agar kita ketahui," jelas Lenin.
Cinderamata
Sebagai wujud terimakasih dan silaturahmi, atas nama panitia Ngerires ke-49, selanjutnya diberikan cenderamata: sebagai kenang - kenangan kepada Bupati Karo yang disaksikan oleh Forum Peduli Batu Karang Ramli Bangun, Sastra Purba dan masyarakat se-Jabotabek.
Pemekaran
Kepala Bagaian Pemdes Kabupaten Karo Eva Angelina Br Sembiring saat dihubungi www.petunjuk7.com, Sabtu (9/2/2019) melalui pesan elektronik Whatapps mengatakan, bahwa pihaknya sudah menerima surat pengajuan pembentukan pemekaran Desa Batu Karang.
"Meskipun dokumen sudah dilakukan verifikasi melalui tim Kabupaten dan propinsi, dan dinyatakan telah memenuhi syarat, tinggal tim survei akan kelapangan menunggu aba - aba dari tim panitia pembentukan Dsa Batu Karang," sebut Eva.
"Sesuai kordinasi dan kesepakatan, tim akan turun kelapangan pada hari Senin (11/2/2019) dengan melibatkan OPD terkait Kabupaten Karo yakni DPMD, Pemdes, Bagian Hukum, Bappeda, PUPR dan selebihnya OPD terkait dari propinsi termasuk Dinas Kehutanan Provsu, " paparnya.
Tambah Eva, setelah disurvei maka tim aka membuat laporan rekomendasi kelayakan pemekaran Kepada Bupati Karo untuk meminta persetujuan yang akan dituangkan dalam Perbup (Peraturan Bupati).
"Kemudian meneruskan kepada Gubernur Sumatera Utara guna meminta kode register desa," tutup Eva. (KS).
