MENU TUTUP

Warga Desa Tongging Khawatir, Aliran Sungai Hampir Meluap...

Selasa, 16 Oktober 2018 | 16:42:36 WIB Dibaca : 2421 Kali
Warga Desa Tongging Khawatir, Aliran Sungai Hampir Meluap... Kondisi aliran sungai Tongging, sekitar Pukul 01:00 WIB dini hari. Warga khawatir akan datangnya banjir. Foto:petunjuk7.com
Loading...

Petunjuk7.com - Puluhan Warga Desa Tongging, Kecamatan Merek, Kabupaten Karo, Propinsi Sumatra Utara khawatir sekitar Pukul 01: 00 WIB, Senin (15/10/3018) dini hari tadi.

Pasalnya, aliran sungai Tongging hampir meluap memasuki pemukiman warga. Tampak, warga keluar dari rumah melihat kondisi sungai. Memang hujan kala itu turun sejak  Pukul 20:00 WIB, yang mengguyur Desa Tongging.

Apalagi kondisi aliran sungai saat itu, arus aliran tampak deras yang berisi bebatuan bercampur tanah warna kuning.

"Kalau disini, hujan deras kekhawatiran kami terhadap sungai Tongging jika meluap dan membanjiri rumah," ungkap Helena Boru Munthe (63) kepada www.petunjuk7.com, Senin (15/10).

" Bunyi gesekan bebatuan dari aliran sungai pertanda air sungai akan besar," ungkapnya.

Helena menjelaskan, meluapnya aliran Sungai Tongging pernah terjadi memasuki awal tahun 2018 silam. Puluhan rumah warga dimasuki air bercampur tanah dan bebatuan.

Selain itu, memang pernah terjadi beberapa tahun sebelumnya, yang ketinggian air mencapai satu (1) hingga dua (2) meter mengarah ke pemukiman warga.

"Binanga (sungai) kadang meluap. Tapi memang jarang terjadi," sebutnya.

Ditambahkannya, aliran sungai Tongging yang mengkhawatirkan warga Senin (15/10) tersebut tidak terjadi.

"Rasa was - was dan warga mulai khawatir. Tetapi sungai tidak meluap," terangnya.

Bakar Kayu

Menurut tradisi kepercayaan warga Desa Tongging, apabila sungai Desa Tonggung meluap warga saling bersahutan memanggil warga yang lainnya. Apalagi yang bermukim dekat dengan sungai.

"Huta, (kampung) huta, huta," sebut sebut seorang warga kala mengetahui aliran sungai Tongging hampir meluap.

"Kalau memanggil: huta, huta, huta itu artinya ada banjir," jelas Helena.

Selain itu, tampak warga membakar kayu bakar ditengah warga mengetahui aliran sungai Tongging hampir meluap.

"Kalau membakar kayu, artinya supaya 'penghuni' sungai tahu bahwa disini ada pemukiman atau kampung warga (hutan). Itulah kepercayaan warga disini," tutupnya seraya . (SangapS./Rij).













Loading...
Berita Terkait +
Loading...
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Longsor di Kawasan Tahura, Arus Lalulintas Berastagi - Medan Macet Total, Kasi Humas Aiptu Budi Sastra Surbakti: Tetap Waspada dan Hati Hati

2

Danramil 05/PY Letda Inf Sahnan Tambunan Hadir Saat Proses Mediasi Siswa SMA N Tiganderket Disaksikan Kacab Wilayah IV

3

Terlibat Dalam Perkelahian, Danramil 05/PY dan Kapolsek Payung Berhasil Memediasi Siswa SMA N 1 Tiganderket

4

Dukung Ketapang, Forkopimda Kabupaten Karo Launching Gugus Tugas Polri Program Prabowo dan Gibran

5

Prajurit Batalyon 125/Si