Sekdako Pekanbaru Resmi Buka MTQ di Payung Sekaki
Petunjuk7.com - Sekertaris Daerah Kota (Sekdako) Pekanbaru, M. Noer MBS secara resmi membuka pelaksanaan Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Kecamatan Payung Sekaki yang berlangsung di Masjid Paripurna Al Mujahidin, Sabtu (17/3).
Dalam sambutannya Sekdako Pekanbaru mengatakan, dengan pelaksanaan MTQ ini, maka diharapkan akan melahirkan qori dann qoriah yang terbaik di tingkat Kecamatan Payung Sekaki yang nantinya akan menjadi utusan MTQ pada tingkat Kota Pekanbaru.
" Semoga MTQ Ini menciptakan insan qurani dan melahirkan qori-qoriah terbaik. Selain itu, makna MTQ ini adalah mensyiarkan agama Islam dan Al quran adalah petunjuk dan pedoman hidup untuk menuntun kita ke surga. Oleh sebab itu diharapkan masyarakat dilingkungan kita menjadi insan qurani. Terutama generasi muda untuk mau membaca Alquran, " sebutnya.
Ketua panitia MTQ Eka Saputra Puga mengatakan, pelaksanaan kegiatan MTQ ini dimulai pada malam selama dua hari.
"Tujuannya, menumbuhkan kencintaan kepada Al Quran, mencari bibit untuk
cabang tilawah dewasa, remaja dan anak anak untuk putra dan putri. Denfan adanya MTQ ini tentu masyarakat terutama generasi muda mencintai Alquran. Kemudian menjadikan Alquran sebagai pedoman hidup,'' pinta Eka.
Menurut Tokoh Masyarakat Drs H Yunan Jakfar, mengatakan MTQ ini menjadi titik awal untuk memahami isi Alquran.
"Tidak hanya membaca, tetapi juga mengamalkan kandungan isi Alquran didalam kehidupan kita sehari hari, " ujarnya
Sedangkan, Camat Payung Sekaki, Zarman Candra mengatakan, dengan adanya pelaksanaan MTQ iini nanti diharapkan kepada qori-qoriah yang ikut dapat memberikan prestasi yang baik, sehingga bisa disiapkan untuk menghadapi MTQ tingkat Kota Pekanbaru.
''MTQ ini diharapkan melahirkan qori-qoriah yang handal. Selain itu, MTQ ini tentunya akan membentuk masyarakat yang qurani. Kemudian bagi yang berhasil menjadi yang terbaik, tentu akan kita siapkan mengikuti MTQ tingkat Kota Pekanbaru.Maka dari itu bagi qori-qoriah agar menampilkan prestasi yang terbaiik,'' harap Zarman. (Rudi Hermansyah/Kr).