Kampar - Pihak Lumbung Informasi Rakyat (Lira) Kabupaten Kampar mengungkapkan pihak Dinas Informasi Komunikasi (Infokom) Kabupaten Kampar diduga tidak transparan soal anggaran peliputan pada kegiatan cabang olahraga (Cabor) yang dipertandingkan saat berlangsungnya Pekan Olah Raga Provinsi Riau (Porprov) IX tahun 2017 yang diadakan di Kabupaten Kampar.
Demikian ditegaskan Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Lira Kabupaten Kampar, Ali Hawala kepada www.petunjuk7.com, Selasa (31/10).
Ali menjelaskan, kurangnya keterbukaan para panitia yang berperan untuk dana peliputan diduga dan dinilai tersistim yang memanfaatkan situasi anggaran negara bagi Porprov.
Sehingga kata Ali, meminta pihak Kejaksaan Negeri Bangkinang memanggil
Kepala Dinas Informasi dan Komunikasi Kabupaten Kampar, Ir.Nurhasani.
"Kami berharap kepada penegak hukum untuk menindak lanjuti adanya dugaan permainan di Dinas Informasi dan Komunikasi Kabupaten Kampar," pinta Ali.
Ali menambahkan, anggaran liputan untuk kegiatan masing - masing Cabor yang dipertandingkan diduga sengaja tertutup tidak transparan mengarah indikasi korupsi.
"Panitia dan Dinas harus terbuka kepada masyarakat bukan main 'kucing - kucing' atau menutup - nutupin anggaran liputan masing Cabor," ungkap Ali. (Rij)