• Follow Us On : 
Diduga Dibunuh, Mayat Perempuan di Kamar 137 Hotel Parma Pekanbaru Foto:Antarariau.com

Diduga Dibunuh, Mayat Perempuan di Kamar 137 Hotel Parma Pekanbaru

Ahad, 17 September 2017 - 17:41:36 WIB
Dibaca: 3379 kali 
Loading...

Pekanbaru - Kepolisian Sektor Bukit Raya Kota Pekanbaru menyelidiki temuan mayat perempuan diduga dibunuh di Kamar 137 Parma Paus Hotel Jalan Paus No.27 Kelurahan Wonorejo Kecamatan Marpoyan Damai.

"Pegawai hotel mencek Minggu (17/9) Pukul 12: 00 WIB. Pintu dikunci, lalu pakai kunci serap, dilihat ada mayat, ini masih penyelidikan atas nama AN (33) diduga akibat kekerasan," kata Kepala Polsek Bukit Raya, Kompol Pribadi di Pekanbaru, Minggu (17/9) dikutip dari Antarariau.com.

Pegawai melakukan pengecekan terhadap tamu kamar hotel apakah akan check out ataupun yang akan memperpanjang sewa kamar. Namun kamar 137 itu terkunci tapi dalam kamar tersebut ada juga terdengar suara TV yang  sedang menyala. 

Lalu pegawai memakai kunci serap dan menemukan kondisi korban tertelentang di atas tempat tidur dalam keadaan muka tertutup bantal. Kondisinya hanya menggunakan celana dalam dan kasurnya berlumuran darah

Menurut Kapolsek berdasarkan keterangan pihak hotel, perempuan tersebut sudah sekitar sebulan menginap di hotel tersebut. Saat ditemukan mayatnya, ada luka di bagian kepala yang mengeluarkan darah akibat benda tumpul.

Korban, lanjutnya, merupakan warga Pekanbaru namun dengan identitas kelahiran Palembang. Pada hotel tersebut juga diamankan mobil milik korban yang berwarna putih.

"Kasus saat ini masih dalam penyelidikan serta tim identifikasi sedang melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan selanjutnya mayat akan di bawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Arifin Ahmad Pekanbaru," ujarnya. 


Pada saat kejadian penemuan mayat itu sontak membuat warga sekitar penasaran dan ramai melihat sekitar hotel. Jalanan pun terlihat macet hingga akhirnya polisi memgangkut mayat, tapi olah TKP masih berlangsung. (Antarariau)





Loading...

Akses petunjuk7.com Via Mobile m.petunjuk7.com
TULIS KOMENTAR
BERITA TERKAIT
BERITA LAINNYA
Loading...
KABAR POPULER