MENU TUTUP

Petani di Karo Mengeluh Karena Rugi, Harga Jual Tomat Rp 1500/Kg, Petani Berharap Bupati Karo Supaya Turun Kelapangan

Rabu, 09 April 2025 | 14:30:48 WIB Dibaca : 1025 Kali
Petani di Karo Mengeluh Karena Rugi, Harga Jual Tomat Rp 1500/Kg, Petani Berharap Bupati Karo Supaya Turun Kelapangan Keterangan Gambar: Petani Di Kabupaten Karo Saat Memanen Tomatnya Sebelum dibawa ke Pasar Tradisional
Loading...

Petunjuk7.com, KARO [ Setelah petani cabe yang mengeluhkan soal harga jual saat ini anjlok, seharga Rp14.000/Kg ditingkat petani, kini para petani tomat juga mengalami nasib tersebut. Bayangkan, para petani tomat di Kabupaten Karo, Propinsi Sumatra Utara saat ini menjual tomat ditingkat petani hanya seharga Rp1500/Kg.

Sontak membuat para petani dipastikan akan merugi. Jangankan mendapatkan untung dari hasil panen, untuk menutupi biaya perawatan saja tidak cukup.

Informasi ini dihimpun wartawan M24 Rabu 7/4/2025 dari seorang petani tomat di PU Raya, Kecamatan Berastagi, Kabupaten Karo, Rian Ginting (38), mengungkapkan, sebelumnya harga jual tomat ditingkat petani di Kabupaten Karo memang sudah anjlok, berkisar Rp 3500/Kg.

Namun saat ini, lanjutnya, harga tersebut berubah, dari Rp2000/Kg menjadi Rp 1500/Kg. Dengan harga jual tomat seharga Rp1500/Kg dipastikan tidak mendapat untung. Karena harga tersebut sangat murah.

Akan terapi, harga tersebut berbeda dengan harga di pasaran yaitu Rp 2500/Kg sampai Rp 3000/Kg. "Biaya perawatan atau modal saja tidak akan kembali Bang. Selain harus disemprot dengan obat anti hama tanaman, tomat ini juga harus dipupuk," ungkap Rian Ginting.

Toh, melihat kondisi ini sejumlah masyarakat Kabupaten Karo ikut prihatin. Seperti yang diungkapkan Desa Ndokum Siroga Kecamatan Simpang Empat, Kabupaten Karo yang bernama, Mada Sembiring kepada wartawan. Ia sangat priharin dengan kondisi tersebut. Menurutnya dengan harga tersebut petani dinilai akan merugi.

"Harga tomat Rp1500 perkilogram. Beli Rp 5.000 saya dikasih satu ember besar. Jika seperti ini, jangankan untung, rasa capek juga tidak bisa terbayar," kata Mada.

Ia juga berharap pemerintah dapat menjaga kesetabilan harga sayur di Kabupaten Karo agar petani sayur supaya tidak merugi saat musim panen tiba. "Kami berharap Pemerintah Kabupaten Karo  yang bisa mengatasi dan sesekali turunlah kelapangan supaya tau keluh kesah para petani. Jika harga sayur sedang anjlok seperti ini. Karena jika tidak maka akan ada terus petani yang merugi," jelas warga Desa Ndokum Siroga ini.

 

Laporan : Surbakti 

Loading...
Berita Terkait +
Loading...
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Pemerintah Desa Semangat Gelar Musyawarah Desa dalam Rangka Penetapan RKPDes Tahun 2026

2

Bupati Karo Brigjen Pol [ Purn ] Dr.dr Antonius Ginting Sp.OG M.Kes dan Opd Beri Kejutan Ultah Wakil Bupati Komando Tarigan S.P ke 52 Tahun

3

Sebagai Pembina Upacara, Royani Br Tarigan Spd Sampaikan Pesan Kepala SMA N 1 Simpang Empat Ingatkan Pelajar Untuk Jauhi Kenakalan Remaja

4

Gunakan Dana Desa 61 Juta, Pemerintah Desa Semangat Kec Merdeka Pasang Penerangan Jalan Di 9 Titik

5

Koperasi Desa Merah Putih Dibangun, Dandim 0205/TK: Koperasi Nantinya Dapat Menyejahterakan Masyarakat