Warga Terganggu Ada Sampah Berserakan di Jalan Seroja
Pekanbaru - Jumlah titik sampah di Kota Pekanbaru kini mulai merambah ke pinggiran kota. Pemandangan titik sampah yang sebelumnya berserakan dipinggir jalan Kota Pekanbaru yang dapat dilihat di seputaran Jalan Riau, Jalan Tuanku Tambusai, Jalan Air Hitam, dan ada dibeberapa ruas jalan tampak sampah berserakan ditengah pemukiman masyarakat.
Nah, kembali ke wilayah pinggiran Kota Pekanbaru, persisnya dipinggir ruas Jalan Seroja, Kulim, Kecamatan Tenayan Rayaarah timur, tepatnya di Jalan Lintas Kilo Meter (KM) 15.
Dari KM 15, kurang lebih masuk dari Jalan Seroja jaraknya 300 meter, menuju lokasi tempat sampah berserakan diruas jalan tersebut.
Kemungkinan, sampah yang berserakan disana, dapat dipastikan karena kurangnya kesadaran dan perhatian masyarakat sekitar terhadap kebersihan lingkungan.
Akan tetapi, meskipun begitu, sebagian masyarakat tetap ada yang protes. Sebab aroma tak sedap menggangu indra penciuman saat melintas di Jalan Seroja.
"Iya tidak nyaman pastinya. Karena baunya mengganggu. Apalagi pas angin berhembus kencang," ungkap Rudi (37), warga sekitar kepada www.petunjuk7.com, Rabu (25/7)
Menurut Rudi, akibat tumpukan sampah berserakan di Jalan Seroja, selain menggangu aroma penciuman, kini kerap berkumpul hewan liar mencari makanan kemudian membawa aroma busuk ke tengah pemukiman masyarakat.
"Apalagi ada hewan membawa barang - barang busuk dari sampah itu kehalaman rumah warga. Jadi terganggulah," cetus Rudi.
Ditempat terpisah, Ketua Rukun Tangga (RT), Imron menjelaskan, bahwa sampah yang berserakan diruas Jalan Seroja bukan berasal dari warga perumahan tempatnya bermukim.
"Kemungkinan bisa jadi dari perumahan yang diatas Pak. Kan disini banyak perumahan," kata Imron saat ditemui untuk dimintai tanggapannya kepada www.petunjuk7.com, Selasa (26/5).
Imron mengaku sebagai Ketua RT akan menindak tegas apabila ada warga membuang sampah ke ruas Jalan Seroja.
"Kalau perumahan kami, sudah ada khusus mobil pengangkut sampah Pak. Tapi bayar 15ribu sebulan. Lagi pula kita kan tidak tahu pula kapan mereka membuang sampah itu kesitu. Apakah itu subuh, malam dan siang Pak," kata Imron.
"Akan kita tegur jika kedapatan membuang sampah," katanya.
Untuk masalah sampah di Jalan Seroja, kata Imron telah dilakukan rapat bersama warga.
"Mungkin minggu ini akan dibersihkan," kata Imron. (Resi Agus.S)