Saat Pemilu, Suara Jokowi di Kabupaten Karo Hampir 100 % Tapi Kondisi Jalan Jamin Ginting Hancur Lebur , John Modal : Kemana Lagi Kami Mengadu

Petunjuk7.com [ Acara Event F1 Powerboat yang baru pertama sekali diselenggarakan di Danau Toba, Kota Balige, Kabupaten Toba, Sumatera Utara, selama tiga hari sejak 24-26 Februari 2023 berjalan sukses.

Bahkan Gubernur Sumatera Utara Edi Rahmayadi , Kapolda Sumut, Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak beserta Pangdam I/BB Mayjen TNI Achmad Daniel Chardin mengucapkan terima kasih kepada seluruh personel TNI/Polri serta masyarakat yang telah memberikan dukungan sehingga perhelatan akbar bertaraf internasional yang baru pertama sekali diadakan di Indonesia berjalan sukses.

"F1 Powerboat selama tiga hari di Kota Balige, Kabupaten Toba, berjalan cukup sukses. Oleh karenanya selaku Kapolda Sumut mengucapkan terima kasih atas dukungan seluruh pihak khususnya untuk masyarakat balige ," ucapnya .

Tapi dibelakang kesuksesan acara tersebut, sepertinya masyarakat Kabupaten Karo , Aceh Singkil , Dairi , Pakpak Bharat maupun Simalungun sangat kecewa dengan Pemerintah Republik Indonesia yang dibawah Pimpinan Jokowi. 

Salah satu masyarakat Berastagi Kabupaten Karo Jhon Modal Pencawan ketika dikonfirmasi wartawan pada hari Jumat 03/03/2023 mengatakan ," sepertinya kami ini sangai dianak tirikan oleh Pemerintah , kenapa saya bilang kecewa .

" coba kita lihat acara kemarin yang di Balige , begitu suksesnya acara tersebut bahkan pengunjung ke Balige dalam acara Event F1 PowerBoat sampai ratusan ribu pengunjung dan putaran ekonomi pun naik drastis pasca acara tersebut. Tapi kesuksesan tersebut ada sedikit rasa kecewa terhadap Pemerintah Propinsi Sumatera Utara maupun Pemerintah Pusat.

Coba kita lihat sendiri kondisi Jalan Jamin Ginting yang rusak parah atau hancur lebur seakan - akan daerah kita ini dianak tirikan , kemana lagi kita harus mengadu , coba kita bayangkan , sudah berapa orang yang sudah meninggal di atas Ambulance gara - gara kemacetan Jalan Jamin Ginting. 

" kenapa saya bilang meninggal diatas Ambulance , karena jika ada saja rusak mobil di jalan , kemacetan tersebut bisa terjadi berjam - jam , itulah rusak karena patah As , itulah karena ban meledak karena kerusakan jalan yang cukup parah . 

Belum lagi dengan tenaga pendidikan maupun asn lainya , bisa gara - gara kemacetan , tenaga pendidik bisa tak sampai di lokasi kerjanya karena jam 2 siang baru sampai di Berastagi maupun di Kabanjahe , alangkah sedihnya itu, bisa murid itu terlantar karena gurunya tak sampai di Sekolah , bukan ada niat guru tak datang , tapi karena jalan macat ," ucapnya. 

Jhon Modal Pencawan menambahkan , belum lagi rugi dibidang ekonomi , contohnya mobil sayur yang mau ke Medan maupun ke Banda Aceh , itu saja bisa mereka rugi ratusan juta rupiah perhari jika terjadi kemacetan panjang. Mereka harus ngejar waktu untuk menjual hasil bumi itu ke Medan maupun  ke Banda Aceh. 

Sementara kondisi jalan tidak memadai , sekarang coba kita lihat antara Pancur Batu sampai Durin Pitu Kecamatan Pancur Batu. Tengoklah kondisi itu , tidak pernah ada sejarahnya jalan Jamin Ginting sehancur itu , mulai dari jaman pak Harto Presiden , Pak SBY , ini kok jaman Pak Jokowi sangat hancur sekali . 

" padahal pasca Pemilu kemarin , suara Jokowi di Kabupaten Karo khususnya sampai 98 % , tapi tak seindah jaman SBY maupun jaman Pak Harto . 

Kenapa daerah kami ini sangat ketinggalan dengan daerah sebelah , ada apa , apakah kami tidak bayar pajak , atau kami tidak bagian dari Indonesia. Kalau memang kami bukan anak tiri atau kami masih masyarakat Indonesia, tolonglah perbaiki jalan kami ini pak , tolong , itu cuma permintaan kami ," ucap Jhon Modal Pencawan dengan nada sedih dan kecewa .

Laporan  : Surbakti