Tahap Pertama, 1800 Tenaga Kesehatan Karo Akan Disuntik Vaksin Covid-19 Sinovac
Petunjuk7.com - Sebanyak 1800 tenaga kesehatan di Kabupaten Karo, Propinsi Sumatra Utara akan mendapatkan suntikan vaksin Covid-19 gratis pada pelaksanaan vaksinasi tahap pertama.
“Angka ini bisa bertambah seiring berjalannya waktu. Namun, data 1800 tenaga kesehatan sudah kami data namun saya pastikan bertambah karena akan nyusul pegawai swasta juga akan menerima vaksin,” demikian dikatakan Kepala Dinas (Kadis) Kesehatan Kabupaten Karo, drg Irna Sabrina kepada wartawan, Kamis (21/01/2021).
Irna mengungkapkan, vaksin yang akan diterima pihaknya adalah vaksin Covid-19 Sinovac asal China. Selain memprioritaskan penggunaannya untuk tenaga kesehatan di 19 Puskesmas dan 2 rumah sakit serta 2 klinik kesehatan.
"Vaksinasi tahap pertama ini juga diperuntukkan bagi mereka yang bekerja di fasilitas kesehatan seperti petugas gizi, petugas kebersihan serta penjaga malam," ungkap Irna.
Ditanya kapan rencana pelaksanaan vaksinasi tersebut?
Irna Sabrina menyampaikan jika pihaknya masih menunggu instruksi dari pimpinan.
“Kita masih menunggu instruksi dari pimpinan. Tetapi informasi sementara yang kami terima akan mulai dilakukan pada bulan Februari 2021 mendatang. Namun untuk kepastiannya kita masih menunggu perintah," terangnya.
"Karena vaksin tersebut pun belum sampai di Kabupaten Karo, jika sudah sampai nanti vaksin tersebut kita akan disimpan di wadah pendingin khusus di gudang farmasi Dinkes,” ujarnya.
Irna menjelaskan, pihaknya sudah menyiapkan petugas khusus yang akan melakukan penyuntikan vaksin ini, yaitu dokter dan perawat yang sudah dilatih secara khusus.
*Sebelum divaksin, calon penerima vaksin harus mengecek kondisi kesehatannya dulu serta harus memenuhi syarat seperti umur 18 sampai 59 tahun, tidak sedang hamil, tidak memiliki alergi berat, tidak memiliki riwayat gangguan syaraf, tidak ada kelainan penyakit berat diantaranya diabetes, ginjal, hati dan jantung,” jelas Irna.
Irna menambahkan, setelah dilakukan vaksinasi nanti tahap pertama yang dikhususkan untuk tenaga kesehatan ini, pihaknya akan melanjutkan vaksinasi untuk petugas di pelayanan publik serta masyarakat umum dan sesudah pun di vaksin nanti.
"Kita tetap mengedepankan protokol kesehatan dan tetap memakai masker. Karena walaupun sudah vaksin, bukan tak bisa kena Covid 19 lagi tapi tidak bisa lagi memberatkan terhadap pasien. Jadi saya sarankan kepada masyarakat nantinya walapun sudah di vaksin harus tetap menggunakan masker," ucap Kadis Kesehatan Kabupaten Karo ini. (KS).