Ada 17 Usulan Warga Saat Anggota DPRD Karo (Rehulina Br Tarigan) Reses di Desa Lau Simomo
Petunjuk7.com - Anggota DPRD Kabupaten Karo, Rehulina Br Tarigan menggelar reses dengan warga Desa Lau Simomo, Kecamatan Kabanjahe, Kabupaten Karo, Propinsi Sumatra Utara, Kamis, ( 30/1/2020 ) yang dimulai Pukul 19: 00 WIB, dan selesai pada Pukul 23: 00 WIB.
Sebelum reses dimulai, tampak, Rehulina Br Tarigan menyapa warga dengan ciri khasnya yang ramah dan penuh gurauan.
Camat Kabanjahe, Leonardo Girsang, dalam kata sambutannya saat membuka kegiatan reses, mengatakan, agar warga mengusulkan kegiatan pembangunan desa di Daerah Pemilihan satu (1) yang bukan hanya pembangunan fisik saja.
"Usulan bukan hanya untuk pembangunan fisik, namun bisa mengusulkan ekonomi kreatif dan kegiatan pemberdayaan lainya, sosial, pertanian dan lainnya," tutur Camat Kabanjahe ini yang baru dilantik dua minggu silam.
Sedangkan, Rehulina Br Tarigan, dalam reses berharap warga Desa Lau Simomo menyampaikan keluhan dan aspirasinya dengan terbuka tanpa sungkan untuk pembangunan dan kegiatan - kegiatan yang bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
"Karena selain saya disini ada Pak Camat Kabanjahe, ada Kadis PUPR, ada Kadis Perikanan, Kadis Perkim, Kabid Dinsos," sebut Anggota DPRD Karo dari Dapil 1 ini yang disambut tepuk tangan warga.
Reses tersebut, berlangsung tertib dan lancar. Ada 17 usulan warga yang di tampung oleh Rehulina Br Tarigan, yakni; tentang usulan jalan, alat pertanian, penambahan ikan, bibit pertanian, bunga untuk taman, permukiman penderita kusta, kelengkapan makanan di RS Lau Simomo.
Adapun beberapa usulan yang di sampaikan dari 17 usulan tersebut, datang dari perwakilan Kelompok Tani Desa Lau Simomo, Selamat Karo - karo yang mengusulkan kipas traktor untuk alat pertanian.
Dusun Dua Lau Simomo meminta pembangunan jalan sepanjang 150 meter, dan Jalan Simpang Lau Simomo sampai rumah sakit sepanjang 3 KM.
Sedangkan, Pilipus Sihaloho warga Lau Simomo dari Kelompok Tani Juma Kesain Belang, mengusulkan, penambahan bibit ikan dan juga Kelompok Tani Raden Ginting meminta bibit untuk pertanian.
Warga Desa Kandibata, Mandat Ginting, sebelum menyampaikan usulanya, mengaku senang dapat di kunjungi Anggota DPRD Karo, Rehulina Br Tarigan.
"Basanya jarang datang setelah di pilih, tidak muncul lagi. Dan saya senang, kemarin saya ke kantor Ibu ini tidak berubah tetap ramah. Maka kami merasa tidak salah pilih, maka di kesempatan ini kami dari kelompok tani dari Desa Kandibata, kami memohonkan lembu 30 ekor," harapnya.
Penderita Kusta
Begitu juga Togar ahutabarat (50), mewakili para penderita penyakit kusta berjumlah 155 orang, yang mengaku warga binaan sosial sejak 1 januari 2014 silam, menyampaikan usulannya.
"Kami merasa bukan warga binaan, tapi warga siksaan sosial. Waktu masih ditangani Dinas Kesehatan, kebutuhan kami terpenuhi dari dulu, Tapi mulai 1 januari 2014, kami sangat - sangat memprihatinkan. Dibawah naungan Dinas Sosial tingkat 1, kondisi kami berantakan. Tiap hujan, di perumahan di suruh menempatinya sudah bocor, banjir. Ada 75 rumah dibangun pada tahun 1985, sampai hari ini belum ada perhatian. Satu paku pun tak tambah. Permintaan warga binaan kepada Pemerintah Tingkat Provinsi. Tolong benahi agar kami agar bisa betah, dikhususkan untuk penderita kusta. Bantu kami, biar nggak kedinginan dan kebanjiran, sandang pangan dan papan kami tolong di penuhi," beber Togap membuat suasana seketika hening ditengah reses.
Usai Togar Hutabarat menyampaikan usula, kemudian, Hana Lusiani Br Tarigan, berharap bantuan bibit bunga.
"Kami berencana buka embung di desa ini Ibu. Maka kami berharap kepada Bapak agar membantu bibit bunga, dan membuat taman. Harapan kami agar desa ini bisa menjadi desa pariwisata, dan mampu mengurangi pengangguran," harap Harap.
Atas usulan warga tersebut, Rehulina Br Tarigan langsung menjawab. "Semua usulan sudah kita tampung. Nanti, kita laksanakan yang paling prioritas dulu. Karena mungkin dari 17 usulan tadi mungkin ada yang tidak bisa kita penuhi semua. Tapi kita akan berusaha semampunya sesuai aturan dan anggaran di APBD," katanya dan menyerakan ke Camat Kabanjahe.
"Kami sudah catat tadi, dan semuanya ada 17 usulan, yang sudah kami tampung. Jadi, mengingat dana desa tidak mampu menampung semua, maka kita akan coba langsung sampaikan ke dinas terkait. Untuk yang hadir pada reses ini," kata Camat Kabanjahe.
Terkait usulan permukiman warga, Kadis Perkim Kabupaten Karo, Paksa Tarigan, mengatakan, bahwa untuk perumahan di kawasan Lau Simomo untuk penyakit kusta.
"Ini wilayah merupakan provinsi, maka kita data dulu nanti ,dan usulkan ke provinsi. Dan untuk perumahan kawasan permukiman warga, kita nanti akan tampung dan didorong oleh anggota dewan kita. Maka, semua usulan nanti di Musrembang Kecamatan. Kami harap warga untuk menghadirinya dan menyampaikan usulannya kembali dan lengkapi apa yang di usulkan dan di dorong angota dewan," tuturnya.
Soal jalan, Kadis PUPR Kabuapten Karo, Edwart Sinulingga menanggapi.
"Pembangunan jalan dari Simpang Lau Simomo ke RSU Kusta, yang di tangani PU itu merupakan jalan kabupaten, kalau jalan dari simpang ke rumah sakit nanti di usulkan kembali di Musrembang, seperti lampu jalan dan bibit bunga pertamanan. Maka nanti di Musrembang Kecamatan di ulang. Kita utamakan nanti yang prioritas dulu, mengingat APBD di tahun ini pun tidak terlalu tinggi, intinya di Musrembang Kecamatan, kita bahas lebih detail," kata Edwart.
Dan selanjutnya, Kadis Perikanan Kabupaten Karo Sarjana Purba, menjelaskan, terkait penambahan bibit ikan, nanti dapat dibuat percontohan - percontohan perikanan di Desa Lau Simomo.
"Karena di kabupaten ini punya potensi ikan. Undang saja kami, maka kami akan hadir, untuk penambahan bibit ikan sekitar dua minggu yang lalu sudah kita tabur sebanyak 7.200. Namun bila masih kurang, nanti coba buat usulan lagi," katanya.
Kemudian, Kabid Sosial Kabupaten Karo terkait para penyandang penyakit kusta bahwa RSU Kusta di bawah wilayah Kadis Sosial Propinsi. Namum, nanti dibantu Kepala Desa Lau Simomo menyurati propinsi.
Di akhir acara Kepala Desa Lau Simomo, Martinus, mengucapkan terima kasih kepada Rehulina Br Tarigan.
"Kami dan keluarga yang sempatkan hadir di kesempatan ini, maka usulan yang sudah sampaikan oleh warga kami, agar di bantu untuk mengusulkan ke excutive Ibu. Sebagian usulan warga tadi, sebagian sudah di tampung di Musrembang Desa, namun untuk yang belum tertampung di Musrembang Desa nanti. Kita akan sampaikan kembali di Musrembang Kecamatan. Namun, semua usulan kita ini, kita serahkan ke tangan Ibu DPRD ini, dan di kesempatan ini, kami sampaikan ke Ibu DPRD terima kasih sudah mengundang dinas terkait juga turut hadir di sini," ucap Martinus.
Reses tersebut ditutup dengan doa Usai doa bersama, acara dilanjutkan dengan berfoto bersama dan menari bersama. Turut hadir hadir, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Karo, Davit Kristianta Sitepu, Kabid Pertamanan Kabupaten Karo, Kabid Bina Marga Kabupaten Karo, tokoh agama dan tokoh masyarakat Desa Lau Simomo dan ratusan warga Desa Lau Simomo serta perwakilan dari desa desa lain di Dapil 1. (KS).