Danrem Pimpin Tanda Tangan Fakta Integritas WBK dan WWBM di Lingkungan Korem 023/KS Sibolga
Petunjuk.com - Komandan Ressort Militer (Danrem) 023 Kawal Samudera Kolonel Inf Mohammad Fadjar MPICT, memimpin langsung acara kegiatan penandatanganan fakta integritas dan pencanangan zona integritas menuju; Wilayah Bebas dari korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) yang berlangsung di aula markas Korem 023/KS, Jalan Datuk Itam, No.1 Kota Sibolga, Propinsi Sumatra Utara, Rabu, (12/12/2018).
Acara tersebut diikuti oleh Kasrem 023/KS Letkol Inf I Gusti Ketut Artasuyasa seluruh Komandan Distrik Militer (Dandim) jajaran Korem 023/KS termasuk Dandim 0205/TK Letkol Inf Taufik Rizal Batu Bara SE dan Danyon 1123/RW Letkol Inf Rooy Candra Sihombing, Kasat Disjan, Para Kasi Korem, yang mewakili Dan LANAL Sibolga, yang mewakili DANSATRADAR 234 , Kepala KPPN Sibolga dan Tapanuli Tengah Isulinda Parangin - angin, yang mewakili Kapolres Kota Sibolga dan Kabupaten Tapanuli Tengah , Ketua FKPPI Kota Sibolga dan Tapanuli Tengah, dan para pembuat Wabku Korem 023/KS dan Jajaran.
Dalam amanatnya, Danrem 023/KS Kol inf Mohammad Fadjar MPICT, mengatakan, pernyataan zona integritas bebas Kolusi, Korupsi dan Nepotisme (KKN ) yang dilanjutkan dengan penandatanganan piagam pencanangan zona integritas menuju wilayah bebas KKN dilingkungan Korem 023/KS.
"Sebagai bagian dari kesungguhan kita dalam mengukuhkan diri sebagai bagian dari TNI Angkatan Darat yang mempunyai komitmen untuk mencegah terjadinya KKN yang disertai upaya untuk mewujudkan wilayah bebas korupsi serta reformasi birokrasi yang akuntabel diseluruh satker jajaran Korem 023/KS," terangnya.
Selanjutnya, Danrem 023/KS menjelaskan, pemberantasan KKN merupakan upaya meningkatkan kinerja dan mewujudkan reformasi birokrasi Korem 023/KS yang merupakan target yang telah ditetapkan dalam membentuk institusi TNI Angkatan Darat (AD) yang modern.
"Penerapan zona bebas KKN ini adalah salah satu format yang tepat untuk dapat mengembalikan dan meningkatkan wibawa TNI AD, dengan pencanangan zona integritas menuju wilayah bebas KKN diiringi keberhasilan pelaksanaan reformasi birokrasi," paparnya.
Untuk itu, Danrem 023/KS berkomitmen imbau Dandim 023/KS
untuk mewujudkan zona integritas menuju kondisi wilayah bebas korupsi, kolusi dan nepotisme serta birokrasi yang bersih dan melayani.
"Saya mengharapkan seluruh prajurit dan PNS Korem 023/KS, menjadi terpacu untuk terus meningkatkan kinerja dan kompetensinya sehingga terbebas praktik perbuatan tercela yang mencederai amanah rakyat," pintanya.
“Berbagai kegiatan dalam rangka memenuhi indikator utama program pencegahan korupsi, seiring dengan program percepatan reformasi birokrasi, Korem 023/KS terus berupaya mengimplementasikannya, seperti dengan dilakukannya penandatanganan piagam pencanangan zona integritas dan pakta integritas.” ujarnya.
Danrem 023/KS menjelaskan, integritas dalam konteks organisasi adalah kesatuan integritas individu ditambah dengan nilai-nilai organisasi yang wajib diadopsi setiap prajurit dan PNS di jajaran Korem 023/KS.
"Tentunya saya mendorong agar setiap prajurit dan PNS bisa berjalan beriringan dengan nilai - nilai sumpah prajurit dan sapta marga. Karena integritas individu tersebut adalah gambaran dari performa kinerja TNI AD, bahwa pencanangan zona integritas ini tidak hanya berhenti setelah terwujudnya wilayah bebas KKN saja, lalu mengendor. Akan tetapi, tetap harus dijaga kelestariannya dan diwariskan kepada para penerus dibawahnya. Hapus paradigma lama dan buat paradigma baru yang sesuai dengan cita-cita TNI AD." Tegasnya.
Dalam rangka mewujudkan hal ini, reformasi birokrasi yang profesional harus terus dioptimalkan dengan karakteristik adaptif berintegritas, berkinerja tinggi bebas dan bersih KKN serta mampu melayani publik secara netral serta berdedikasi.
"Saya perlu mengingatkan pentingnya peranan setiap pimpinan dalam mengarahkan pelaksanaan tugas bawahannya. Setiap pimpinan harus terus menerus meningkatkan mutu pengendalian dan pengawasan program yang dilaksanakan. Tentunya, peningkatan kinerja bukan hanya masalah kuantitas, tapi yang lebih penting adalah masalah kualitas seperti profesionalime dan integritas moral.” Jelasnya.
Melalui penandatanganan fakta integritas ini Danrem 023/KS berharap, bahwa apa yang laksanakanhendaknya jadi penyemangat bagi satuan kerja di jajaran Korem 023/KS untuk melaksanakan semua ketentuan dan aturan pemberantasan KKN.
"Reformasi birokasi dan pelayanan publik yang tentunya didukung dengan pengawasan yang konsisten dan obyektif.” Tutup Danrem 023/KS.
Kegiatan tersebut diakhiri dengan penandatanganan pencanangan pembangunan zona integritas di lingkungan Korem 023/KS. (KS).