Plt Gubernur Riau Curhat Soal Krisis Keuangan kepada Gubri Terpilih Syamsuar
Petunjuk7.com - Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Riau, Wan Thamrin Hasyim sempat curhat dan menceritakan kondisi Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau yang tengah mengalami kesulitan anggaran dalam beberapa tahun terakhir ini, kepada Gubernur Riau terpilih 2018, Syamsuar.
Plt Gubri pun tanpa basa-basi menjelaskan, bahwa kocek Pemprov Riau tengah kering dan harus mengencangkan ikat pinggang. Ditambah lagi, APBD Perubahan Provinsi Riau Tahun 2018 ini ditiadakan karena mengalami defisit anggaran besar-besaran.
"Saya sampaikan semua tadi di hadapan pak Syamsuar dan timnya. Tidak ada dusta di hati kita, tidak ada yang tidak terbuka, sudah telanjang bebas," kata Wan Thamrin di rumah dinasnya, Selasa (2/9/2018).
Ia pun bersyukur karena Syamsuar dapat mengerti dan sudah berpengalaman dalam menghadapi kondisi defisit anggaran di tahun sebelum-sebelumnya.
"Alhamdulillah pak Syamsuar mengerti tentang kondisi kita. Dia juga bilang kalau sudah pernah mengalami defisit anggaran di daerahnya. Menurutnya, kita tinggal konsisten aja dan melakukan efisiensi penggunaan anggaran," ungkap Plt Gubri ini.
Ditemui di tempat yang sama, Gubri terpilih, Syamsuar menyadari, bahwa krisis keuangan yang rata melanda negeri ini memang tidak dapat dihindari. Hanya saja, ia berkeyakinan bahwa kondisi defisit anggaran tersebut dapat dilalui dengan melakukan penghematan dan pencermatan dalam menggunakan anggaran.
"Ini tidak dapat dihindari. Kita juga sudah pernah merasakan, tak ada jalan lain selain harus merasionalisasi dan mengevaluasi program masing-masing OPD. Nanti kelihatan mana saja yang wajib masuk ke APBD dan mana yang tidak prioritas. Harus ada penghematan," tuturnya. (Rij/MCR).