MENU TUTUP

IDI: Pelayanan Kesehatan Penyakit Katastropik Bebani JKN

Rabu, 26 April 2017 | 16:38:24 WIB Dibaca : 2865 Kali
IDI: Pelayanan Kesehatan Penyakit Katastropik Bebani JKN Ilustrasi.Foto:teraswarta.com
Loading...

Jakarta - Ikatan Dokter Indonesia (IDI) merekomendasikan dikeluarkannya penyakit katastropik dari benefit Jaminan Kesehatan Nasional, di tengah berlanjutnya mismatch Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan.

Ketua Terpilih Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Daeng M. Faqih menuturkan  penyakit katastropik disebut sangat membebani JKN.

Menurut IDI, anggaran JKN selama ini terserap untuk kasus katastropik dan sebagian besar di antaranya disebabkan oleh rokok. Katastropik adalah penyakit yang berbiaya mahal.

“Penyakit katastropik membebani sekitar 33% biaya JKN. Nilainya mencapai Rp15 triliun per tahun,” sebut dia kepada Bisnis, hari ini, Rabu (26/4/2017).

Pasien penyakit katastropik, terang Daeng, bisa mendapat jaminan kesehatan dengan mekanisme lain di luar JKN. Hal ini dipandang lebih adil bagi masyarakat dan pemerintah.

Selain itu, lanjut dia, hal ini sudah tercantum dalam Pasal 25 ayat 1 huruf j Peraturan Presiden (Perpres) 19/2016 tentang Jaminan Kesehatan.

Dikeluarkannya penyakit katastropik dari benefit JKN adalah salah satu rekomendasi IDI terhadap pemerintah terkait pemberian layanan kesehatan di tengah ancaman atas keberlangsungan JKN.

Pasalnya, pada 2016 Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan mengalami mismatch sebesar Rp3,1 triliun. Total pendapatan iuran sepanjang tahun lalu adalah Rp67,7 triliun, sedangkan realisasi biaya manfaat menyentuh Rp67,2 triliun.

Adapun enam rekomendasi lainnya mencakup perbaikan mutu pelayanan kesehatan, perbaikan tarif jasa pelayanan, kenaikan iuran biaya peserta, pencarian sumber dana alternatif di luar APBN lewat kemitraan dengan swasta, mempertahankan kemandirian dokter, serta penerapan clinical governance dalam pengelolaan Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) dan Fasilitas Kesehatan Rujukan Tingkat Lanjut (FKRTL). (bisnis.com)

Loading...
Berita Terkait +
Loading...
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Festival Pesta Mejuah -Juah Tahun 2025 Minim Penonton Dan Terkesan Di Paksakan

2

Pamit Kepada Keluarga Hendak Mancing, Ginting Dinyatakan Hanyut Di Sungai Laubiang

3

Satpol PP Utamakan Pembinaan Humanis Bagi Pedagang Tanpa Izin, Jhon Karnanta: Penindakan Adalah Langkah Terakhir

4

Ciptakan Kondisi Aman, Koramil 03/Berastagi Pantau Ketersediaan BBM Di SPBU Kec Berastagi dan Kec Kabanjahe

5

Camat Kabanjahe Turun Langsung Pantau Situasi SPBU Simpang Tiga, Berikan Minuman Ringan kepada Petugas dan Warga