Petunjuk7.com [ Dalam rangka memelihara, meningkatkan kemampuan dan ketrampilan dalam menembak senjata ringan bagi setiap prajurit TNI AD, Komando Distrik Militer 0205/TK menggelar kegiatan latihan menembak senjata ringan (Latbakjatri) Triwulan II Tahun Anggaran 2023.
Latihan menembak senjata ringan (Latbakjatri) Triwulan II Tahun Anggaran 2023 berlangsung di lapangan tembak Yonif 125/Simbisa di Kabanjahe Kecamatan Kabanjahe Kabupaten Karo Pada hari Kamis 22/6/2023 .
Kegiatan Latbakjatri TW II tahun 2023 untuk mengasah kemampuan prajurit dalam hal menembak yang berlangsung selama dua hari, terhitung mulai hari Kamis sampai dengan besok Jumat 23/6/2023.
Kegiatan yang merupakan program rutinitas TNI AD pada setiap triwulan ini di awali dengan apel pengecekan kelengkapan personil dan meteriil oleh Perwira Seksi Operasi Kodim 0205/TK Kapten Inf Tampubolon.
Dandim 0205/TK Letkol Inf Benny Angga melalui Pasi Ops Kapten Inf Tampubolon saat mengambil apel pengecekan menjelaskan bahwa kemampuan menembak merupakan salah kemampuan dasar bagi setiap prajurit yang harus dikuasai dan dipelihara secara terus menerus sehingga dibutuhkan latihan yang terarah dan terencana.
“Latihan menembak senjata ringan ini merupakan program dari komando atas dan dilaksanakan berdasarkan kalender latihan satuan yang dilaksanakan setiap triwulan” Jelasnya.
Tampu menambahkan, dengan diselenggarakannya latihan menembak secara rutin setiap triwulan ini diharapkan dapat meningkatkan kemampuan seluruh prajurit TNI satuan jajaran Kodim 0205/TK minimal mencapai tingkat mampu pada materi tembak tepat.
Pada kesempatan itu, Ia juga mengingatkan kepada para pelatih dan pendukung serta seluruh pelaku latihan menembak agar tetap menjaga faktor keamanan selama pelaksanaan latihan menembak sehingga tidak terjadi hal – hal yang tidak diinginkan yang dapat merugikan personel dan satuan.
“Faktor keamanan itu yang paling penting, oleh karena itu tetap jaga faktor keamanan, ikuti semua petunjuk dan arahan dari masing-masing pengawas lajur dan apabila ada kendala atau gangguan pada senjata segera laporkan sehingga segera dapat di atasi oleh pengawas lajur” tandasnya.
Untuk diketahui bahwa, mekanisme dalam pelaksanaan Latbakjatri yakni para petembak berada di DP (Daerah Persiapan) mengambil senjata dan munisi, kemudian menuju pemeriksaan awal (rik awal), dari rik awal para petembak menuju ke lajur menembak masing-masing dan melakukan tembakan koreksi sebanyak 3 butir munisi.
Selesai tembakan koreksi , para petembak melanjutkan dengan tembakan penilaian sebanyak 10 butir munisi dan selesai menembak para petembak melakukan tindakan keamanan dengan mengosongkan senjata dan menuju pemeriksaan akhir ," ucap Pasi Ops Kapten Inf Tampubolon .
Laporan : Surbakti