Petunjuk7.com - Cagubsu Djarot Saiful Hidayat mengatakan siap menerima hasil Pilgubsu 2018. Karena dia bersama Sihar Sitorus sudah berbuat maksimal merangkul seluruh lapisan masyarakat.
Djoss sudah berbuat untuk menyampaikan visi-misi yang terbaik buat masyarakat, relawan dan kader partai juga sudah berletih lelah menyampaikan program Djoss.
"Tapi, apa yang dipilih masyarakat, itulah Sumut lima tahun ke depan, karena masa depan Sumut ada di tangan masyarakat lewat Pilkada," kata Djarot kepada wartawan didampingi Cawagubsu Sihar PH Sitorus, Kordinator pemenangan yang juga Wakil Ketua Komisi III DPR RI Trimedya Panjaitan SH MH, Ketua DPD PDIP Sumut Japormas Saragih dan sejumlah unsur pengurus, relawan dan kader partai, Rabu (27/6) di kantor DPD PDIP Sumut Jalan Jamin Ginting, Medan Selayang.
Menurut Djarot, dalam politik pasti ada kalah dan menang, asalkan masyarakat bisa menerima hasilnya.
"Yang terpenting kami sudah berbuat, kami sudah melihat bagaimana antusias masyarakat terhadap Djoss, kerinduan mereka agar Djoss memimpin Sumut, tapi apapun nanti hasilnya, kami siap menerima," ucapnya.
Namun, kata Djarot, meski hasil hitung cepat sudah menunjukkan siapa yang unggul dalam Pilgubsu, tapi mantan Gubernur DKI Jakarta ini tetap masih menunggu hasil C1 dari KPU.
Karena, hasil quick count mengambil sampel 400-500 TPS, sedangkan real count lebih akurat. Apalagi partai sudah mengumpulkan hasil pemilihan dan sudah masuk ke partai sebanyak 20 persen.
"Sampel yang dikumpulkan kader partai dan relawan kami di seluruh TPS di 33 Kabupaten/Kota di Sumut. Kalau hasil yang kami hitung sudah 95 persen, barulah kami membuat pernyataan resmi. Data yang kami miliki akan kami arsip, jika nanti ada gugatan Pilkada, kami punya datanya," terang Djarot.
Unggul Di Perumahan Warga Tionghoa
Hasil perhitungan perolehan suara di sejumlah TPS, Rabu (27/6), suara Djoss unggul di sejumlah TPS di 3 lokasi yakni di Perumahan warga Tionghoa Metal Kelurahan Tanjung Mulia, Cemara Asri dan Cemara Hijau.
Menurut pantauan SIB, di papan perhitungan suara yakni di Perumahan Warga Tionghoa di 3 TPS Kelurahan Tanjung Mulia Kecamatan Medan Deli suara Djoss unggul yakni di TPS 36 suara Eramas 12 dan Djoss 247, tidak sah 3 suara dan 259 suara sah pemilih.
"Di TPS 035 suara Djoss 207, Eramas 4. Di TPS 035 25 surat suara tidak digunakan, karena ada yang meninggal, pindah alamat dan alamat tidak ditemukan," ujar Ketua KPPS Steven Tjiawi.
Di TPS 022 nomor 1 hasil suara 14 dan nomor 2 sebanyak 408 suara dan tidak sah 4 suara atau suara sah 422. Di TPS 022 ini 379 suara tidak dipakai. Oleh petugas surat suara tidak terdaftar dianjurkan untuk dicoret dengan tanda kali.
Cemara Hijau
Sementara itu di Kompleks Cemara Hijau TPS 4, nomor 1 sebanyak 15 suara dan nomor 2 terdapat 110 suara dan tidak sah 1 suara. TPS 3 nomor 1 sebanyak 33 suara dan Djoss 142 suara dan 1 suara tidak sah. TPS 2, nomor 1 sebanyak 21 suara dan nomor 2 terdapat 110 suara. TPS 3 pasangan Eramas 33 suara dan pasangan Djoss 142 suara.
Ketua KPPS dari semua TPS di 3 lokasi tersebut kepada SIB secara terpisah menyatakan gembira, karena pencoblosan suara pada Pilgubsu tersebut berlangsung aman dan lancar.
Pukul 07.00 WIB, warga sudah hadir di TPS dan pencoblosan dimulai saat itu dan ditutup Pukul 13:00 WIB. Penghitungan suara berakhir sekitar Pukul 15:00 WIB
Menurut pantauan SIB, di Perumahan warga Tionghoa, sejak pagi Pukul 07:00 WIB masih minim warga yang datang dan pencoblosan tanda gambar dimulai Pukul 08:00 WIB.
Namun membludak (ada Pukul 10:00 WIB). Begitu juga di Cemara Asri dan Cemara Hijau, warga yang datang membludak mulai Pukul 11:30 WIB hingga Pukul 12:30 WIB
Cemara ASRI
Di kompleks Perumahan Cemara Asri ada 4 TPS yakni 5, 6, 7 dan 8. TPS 8 suara pasangan Eramas 82 suara dan Djoss 146 suara dan 4 suara tidak sah. TPS 7 nomor 1 77 suara dan nomor 2 sebanyak 124 suara. Di TPS 6, nomor 1 terdapat 79 suara dan Djoss 158 suara dan 3 suara tidak sah. TPS 5 nomor 1 sebanyak 75 suara dan nomor 2 sebanyak 135 suara.
Unggul Di Taput
Sementara itu, Djarot Saiful Hidayat-Sihar PH Sitorus (Djoss) nomor urut 2 unggul mutlak dalam perolehan suara sementara di Kabupaten Tapanuli Utara (Taput).
Keunggulan sementara Djoss melewati angka 70 persen bahkan dapat mencapai 90 persen.
Sebagaimana hasil pantauan wartawan SIB di sejumlah TPS di Tapanuli Utara, seluruhnya TPS menunjukkan kemenangan Djoss dengan persentasi yang mencolok.
Sementara perolehan suara Paslon Edy Rahmayadi - Musa Rajekshah (Eramas) dengan nomor urut 1 hanya memperoleh suara di kisaran 10 hingga 20 persen.
Seperti di TPS VI Kelurahan Huta Toruan XI, Eramas memperoleh 26 suara dan Djoss mendapatkan 270. TPS IX Kelurahan Huta Toruan VII, nomor 1 mendapat 13 dan nomor 2 mendapat 298 suara.
Berikutnya TPS III Desa Hutauruk Kecamatan Sipoholon, nomor 1 memperoleh 19 suara dan nomor 2 memperoleh 379 suara. TPS IV Kelurahan Huta Toruan X nomor 1 mendapat 20 suara dan nomor 2 mendapat 133 suara. TPS V Kelurahan Huta Toruan X Eramas memperoleh 60 suara dan Djoss 188 suara.
Sedangkan di Hutatoruan VI Siwalu Ompu Kecamatan Tarutung, di TPS 1 Eramas 15, Djoss 170, Desa Lumban Silintong Kecamatan Pagaran TPS 1 Eramas 15, Djoss 168, TPS 1 Kelurahan Huta Toruan VII Kecamatan Tarutung Djoss 270 suara, Eramas 12 suara, TPS II Desa Huta Toruan IV Eramas 15 dan Djoss 229.
Kemenangan Djoss di Tapanuli Utara sudah diprediksi sebelumnya dan menjadi salah satu basis perolehan suara.
Sumber:Hariansib.co