• Follow Us On : 
Anak Nelayan di Belawan Dapat Buku Tulis Gratis dari Polairud Polda Sumut AKBP Untung Sengaji berada dikerumanan anak - anak nelayan, saat memberikan buku tulis gratis, Selasa (8/1/2019). Foto:KS

Anak Nelayan di Belawan Dapat Buku Tulis Gratis dari Polairud Polda Sumut

Selasa, 08 Januari 2019 - 22:09:51 WIB
Dibaca: 1931 kali 
Loading...

Petunjuku.com - Wakil Direktur Polisi Air dan Udara (Polairud) Polda Sumatra Utara (Sumut) AKBP Untung Sangaji, memberikan bantuan buku tulis kepada anak nelayan saat berkunjung ke Desa Bagan Deli, Kelurahan Belawan I, Kecamatan Medan Belawan, Kota Medan, Selasa (8/1/2019).

Memang, lokasi ke Kampung Nelayan jaraknya sekitar dua (2) KM dari markas Ditpolairud Polda Sumut.
AKBP Untung Sengaji datang kesana menggunakan jetski dan kapal perpustakaan terapung KP 2031.

Kehadiran orang nomor dua di Ditpolair Polda Sumut tersebut, disambut oleh puluhan anak - anak yang diantara anak nelayan dan sembari meminta dibawa dengan jetski berkeliling kampung.

Menurut AKBP Untung Sangaji didampingi Anggota Polairud Polda Sumut, Bripda Edowardo Ginting, pemberian buku dan kunjungan perpustakaan terapung untuk anak nelayan sudah rutin dilakukan pada setiap perkampungan nelayan, diantaranya, Kampung Nelayan Seberang, Danau Siombak Medan Marelan, Kota Medan hingga ke Kuala Besar, Kabupaten Langkat.

"Ketika kita berkunjung, anak-anak nelayan mengatakan masih butuh buku tulis dan pulpen. Pekan depan kita akan datang lagi untuk memberikan bantuan buku tulis dan pulpen," sebut mantan Kapolres Aceh Utara ini.

AKBP Untung Sengaji T berharap dengan program yang dilakukan Ditpolair Polda Sumut supaya anak - anak nelayan tidak putus sekolah.

"Ke depan tidak ada lagi anak-anak nelayan yang putus sekolah dan kembali mengikuti jejak ayahnya sebagai nelayan," pintanya.

Namun, soal kapal perpustakaan terapung, Bripda Edowardo Ginting menambahkan, ada lebih kurang 3.000 eksamplar buku yang dibawa oleh kapal.perpustakaan terapung.

"Kapal perpustakaan terapung itu pada hari-hari libur, 2 hingga 4 jam melayani anak-anak nelayan untuk membaca buku," kata Edowardo.

Sedangkan, seorang anak nelayan, Arni (9), mengaku bangga atas pemberian buku tersebut.

"Sehingga tak perlu lagi meminta uang untu membeli buku tulis. Kalau bisa pulpen juga diberikan juga," aku Arni, siswa kelas III di Sekolah Dasar Negeri 068009 Kampung Nelayan ini. (KS).




Loading...

Akses petunjuk7.com Via Mobile m.petunjuk7.com
TULIS KOMENTAR
BERITA TERKAIT
BERITA LAINNYA
Loading...
KABAR POPULER